9 Pengungsi di Magelang Reaktif Covid, 2 di Antaranya Balita
Senin, 09 November 2020 - 14:31:00 WIB
Puji Hartono
MAGELANG, iNews.id - Sebanyak enam pengungsi erupsi Gunung Merapi dari Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid, Magelang, reaktif Covid-19, Senin (9/11/2020). Sehingga saat ini totalnya ada sembilan pengungsi reaktif Covid-19, dua di antaranya balita.
Kesembilan pengungsi saat ini dilarikan ke rumah sakit untuk tes swab. Selain reaktif, empat dari sembilan pengungsi juga disertai komorbit. Mereka harus menjalani isolasi di rumah sakit hingga dinyatakan nonreakif kemudian baru kembali ke pungungsian.
Baca Juga
Merapi Siaga, Ibu Hamil hingga Lansia di Desa Tlogolele Diungsikan
"Dari hari pertama pengungsian, totalnya ada sembilan orang reaktif dari tiga tempat mengungsian," ucap Kepala BPBD Magelang, Edi Susanto, Senin (9/11/2020).
Editor: Nani Suherni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
4 tahun lalu
Dinkes Jabar Beri Layanan Rapid Test dan PCR Gratis bagi Calhaj
Jatim
4 tahun lalu
Penumpang Kereta Usia 6-17 Tahun Kini Tak Perlu Rapid Test atau PCR, Ini Syaratnya
Bali
4 tahun lalu
Dua Klinik Rapid Test di Pelabuhan Padangbai Ditutup karena Tak Berizin
Jabar
4 tahun lalu
Tarif Turun, Rapid Antigen di Stasiun Kereta Api Bandung Rp35.000
Yogya
4 tahun lalu
Pedagang di Malioboro Rapid Test Antigen Tiap Akhir Pekan
Sumsel
4 tahun lalu
Pemkab Muara Enim Gratiskan Rapid Test bagi Peserta Seleksi CPNS
Berita Terkini
Jateng
4 jam lalu
Begini Aksi Keji Pelaku Bunuh Guru SD di Tegal yang Juga Driver Taksi Online, Jerat Leher usai Gagal Diracun
Jateng
4 jam lalu
Pembunuh Guru SD yang Nyambi Driver Taksi Online di Brebes Ditangkap, Warga asal Tegal
Jateng
4 jam lalu
Sempat Ditembaki, Polisi Tangkap 2 Pengedar Narkoba di Pekalongan
Jateng
4 jam lalu
Menegangkan Penangkapan Pengedar Narkoba di Pekalongan, Pelaku Letuskan Tembakan ke Polisi
Jateng
4 jam lalu
Sengketa Jalan 450 Meter 2 Desa di Pati Naik Pengadilan, Ini Pemicunya
Jateng
11 jam lalu
Lantai Dua Sekolah di Banyumas Ambruk saat Syukuran Hari Guru, 21 Orang Dilarikan ke RS