get app
inews
Aa Text
Read Next : Sepekan Berjibaku, Petugas Berhasil Padamkan Kobaran Api Sumur Minyak Ilegal di Blora 

Anak Korban Kebakaran Sumur Minyak di Blora Histeris saat Jenazah Ibunya Akan Dimakamkan

Minggu, 24 Agustus 2025 - 00:09:00 WIB
Anak Korban Kebakaran Sumur Minyak di Blora Histeris saat Jenazah Ibunya Akan Dimakamkan
Anak korban kebakaran sumur minyak ilegal di Blora menangis histeris saat ibunya akan dimakamkan, Sabtu (23/8/2025). (Foto: Heri Purnomo).

BLORA, iNews.id - Suasana duka menyelimuti Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah saat jenazah Yeti (30), korban kebakaran sumur minyak ilegal, dimakamkan. Jenazah korban dimakamkan di Tempat Permakaman Umum (TPU) desa setempat pada Sabtu (23/8/2025) pagi. 

Yeti mengembuskan napas terakhirnya di RSUP Sardjito Yogyakarta pada Jumat (22/8/2025) pukul 23.06 WIB, setelah berjuang melawan luka bakar serius yang dialaminya sejak insiden tragis pada 17 Agustus lalu.

Isak tangis keluarga dan warga tak terbendung saat jenazah disalatkan di Masjid Al Ulya, Dukuh Gendono. Anak pertama korban yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) menangis histeris.

Para pelayat yang turut mengantar kepergian almarhumah ke peristirahatan terakhir juga tidak dapat menahan kesedihan. 

Sukrin, suami korban, sangat berduka setelah kehilangan istrinya, menyusul anggota keluarga lain yang lebih dulu menjadi korban. 

Sementara itu, salah satu anaknya yang masih balita juga masih menjalani perawatan intensif di RSUP Sardjito. Dengan meninggalnya Yeti, jumlah korban jiwa akibat kebakaran sumur minyak ilegal di Desa Gandu kini mencapai empat orang. 

Kebakaran yang telah berlangsung selama tujuh hari itu masih belum berhasil dipadamkan. Berbagai upaya telah dilakukan, termasuk penggunaan cairan foam dan bantuan alat khusus dari Pertamina untuk memadamkan api, namun belum berhasil.

Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini bersama Baznas dan Plt Kalak BPBD Blora, Mulyowati turut melayat ke rumah duka. Mereka menyampaikan belasungkawa secara langsung dan menyerahkan santunan kepada keluarga korban.

Sementara itu, proses pemadaman sumur minyak ilegal masih terus dilakukan. Tim gabungan belum berhasil mengendalikan api yang terus menyala sejak insiden terjadi. 

Warga berharap agar tragedi ini segera berakhir dan tidak menambah lagi korban jiwa.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut