get app
inews
Aa Text
Read Next : Tampang dan Identitas 5 Pengeroyok Dokter di Indramayu Ditangkap, Apa Motifnya?

Anggota Ansor Pemalang Dikeroyok Puluhan Orang, 4 Pelaku Ditahan

Jumat, 30 Oktober 2020 - 19:30:00 WIB
Anggota Ansor Pemalang Dikeroyok Puluhan Orang, 4 Pelaku Ditahan
LBH Ansor Pemalang mendesak polisi mengusut tuntas kasus pengeroyokan terhadap anggota Ansor oleh puluhan orang. (Foto: iNews/Suryono Sukarno)

PEMALANG, iNews.id – Anggota Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Pemalang dikeroyok puluhan orang hingga mengalami luka parah. Pengeroyokan terjadi saat korban sedang membersihkan lahan di Desa Nyamplungsari, Kecamatan Petarukan, Rabu (28/10/2020) lalu.

Terkait insiden itu, LBH Ansor dan Lembaga Penyuluh dan Bantuan Hukum Nahdatul Ulama (LPBH NU) Kabupaten Pemalang mendesak polisi mengusut tuntas kasus pengeroyokan anggota Ansor tersebut.

"Kejadian penganiayaan pada hari Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 09.00. Saat itu, korban Mufidi dan saksi lainnya sedang membersihkan lahan di Desa Nyamplungsari. Tiba-tiba dikeroyok kurang lebih 30 orang dengan membawa senjata tajam dan benda tumpul lainnya," kata Ketua LBH Ansor, Agus Toni, Jumat (30/10/2020). 

Akibat pengroyokan tersebut, kata dia, Mufidi menngalami luka robek di kepala bagian belakang hingga harus dirawat di rumah sakit. 

"Sampai sekarang korban masih di rawat, kondisinya membaik namun belum bisa aktivitas," katanya.

Sekretaris LPBH NU Pemalang, Helmi Muky Nugroho mengatakan, polisi harus mengusut tuntas kasus pengeroyokan tersebut.

“Kejar aktor-aktor intelektual yang diduga terlibat dalam perkara itu. Kami minta polisi bekerja professional,” ucapnya.

Kapolres Pemalang AKBP Ronny Triprasetyo Nugroho mengatakan, jajarannya sudah menangkap empat terduga pelaku pengeroyokan dan masih terus dikembangkan.

"Sudah kami tangani (kasus pengeroyokan). Saat ini sudah empat orang yang ditahan. Kita masih kembangkan kasus ini,” katanya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut