Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemkab Sukoharjo Minta Desa Aktifkan Tempat Isolasi
SUKOHARJO, iNews.id – Pemkab Sukoharjo meminta setiap desa dan kelurahan kembali mengaktifkan tempat isolasi di masing-masing wilayah. Tempat isolasi sebagai antisipasi lonjakan kasus Covid-19.
Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo mengalami lonjakan yang cukup tinggi. Terdata sebanyak 175 kasus aktif saat ini dalam pengawasan layanan kesehatan.
“Kasus positif aktif yang ditangani saat ini didominasi kasus tanpa gejala,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Jumat (4/2/2022).
Sebanyak 161 orang melaksanakan isolasi mandiri dan 14 kasus lainnya dirawat inap di rumah sakit. "Rawat inap diberlakukan pada kasus dengan gejala berat dan butuh penanganan intensif," katanya.
Meskipun demikian, pihaknya tetap menyiapkan langkah antisipasi untuk ledakan kasus dengan menyediakan tempat isolasi di setiap desa atau kelurahan. Keberadaan lokasi isolasi untuk mempermudah pengawasan tata laksana protokol kesehatan pada kasus.
Khususnya mereka yang tidak memungkinkan melaksanakan isolasi mandiri di rumah pribadi. Dalam operasionalnya tetap melibatkan tiga pilar, yakni Polri, TNI dan pemerintah kecamatan/desa.
Editor: Ary Wahyu Wibowo