Asyik Ngamar, 2 Pelajar SMA Terjaring Razia Petugas Gabungan

KLATEN, iNews.id - Aparat gabungan dari Satpol PP, TNI dan Dinas Sosial melakukan operasi penyakit masyarakat di sejumlah hotel melati di wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Petugas mengamankan pelajar sekolah dan sejumlah pasangan tidak resmi.

Dalam operasi pekat menjelang datangnya Ramadan, Kamis (8/4), petugas gabungan menyisir hotel kelas melati di sepanjang jalan raya Jogja-Solo hingga hotel di wilayah objek wisata Prambanan.

Baca Juga

14 Santri Positif, Ponpes Jadi Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Klaten

Dari operasi tersebut, petugas menemukan 13 pasangan tak resmi diduga melakukan hubungan layaknya suami istri di dalam kamar hotel. Dari 13 pasangan tersebut dua diantaranya adalah pelajar yang masih duduk di bangku sekolah tingkat SMA di Klaten.

Pelaksana tugas Kepala Satpol PP Klaten, Rabiman mengatakan, operasi gabungan ini dilaksanakan untuk menciptakan situasi kondusif menjelang datangnya bulan suci Ramadan 1442 Hijriah.

Baca Juga

Tetapkan 6 Tersangka Kasus Remaja Tewas saat Latihan Silat, Polres Klaten: Bisa Bertambah

Dalam pelaksanaan razia petugas dibagi dalam dua tim yakni wilayah Klaten bagian barat dan bagian timur. “Operasi gabungan ini menyasar pada sejumlah hotel melati ini dilaksanakan untuk menciptakan situasi kondusif menjelang datangnya bulan suci Ramadan,” katanya, Jumat (9/4/2021).

Baca Juga

Remaja di Klaten Tewas saat Latihan Silat, Polisi Tetapkan 6 Tersangka

“Bagi pasangan tidak resmi yang tertangkap basah petugas di kamar hotel dikenakan wajib lapor sebanyak 20 kali dan dilakukan pembinaan di kantor Satpol PP,” katanya.

Sementara, bagi dua pelajar yang terjaring operasi gabungan wajib menghadirkan orang tua di kantor Satpol PP. Keduanya dan kembalikan kepada orang tuanya untuk dilakukan pembinaan dan pengawasan agar perbuatannya tidak diulang kembali.