Banjir di Pekalongan Meluas, TNI-Polri Berjibaku Evakuasi Warga
PEKALONGAN, iNews.id – Banjir di Pekalongan masih tinggi dan semakin meluas. Banjir merendam wilayah di Kecamatan Sragi, Siwalan, Wiradesa, Wonokerto dan Tirto.
Aparat TNI-Polri, BPBD, PMI dan relawan berjibaku menerjang banjir untuk mengevakuasi warga dengan perahu karet.
Proses evakjuasi berlangsung dramatis karena tingginya genangan air dan aliran banjir cukup deras. Para lansia, ibu-ibu dan anak-anak dievakuasi karena kondisi rumah terendam antara satu meter hingga satu setengah meter.
“Hujan sejak dua hari terakhir menyebabkan ratusan rumah di dua desa ini terendam banjir hingga ketinggian satu meter,” kata Kapolsek Sragi, AKP Imam Santoso, Senin (7/2/2022).
Aktivitas warga di dalam rumah lumpuh dan tidak aman bagi para lansia, ibu-ibu dan anak-anak . Mereka kemudian dibawa ke sebuah gedung sekolah dasar untuk sementara sambil menunggu banjir surut.
Dia mengatkan, kondisi warga kesulitan makan minum juga MCK karena semua terndam air bah. “Mereka juga sangat membutuhkan baju, alas tidur, selimut, obat- obatan juga popok dan susu untuk balita,” ujarnya.
Banjir datang mendadak ini membuat warga tak bisa menyelamatkan barang- barangnya sehingga banyak yang rusak terendam air.
Banjir disebabkan akibatnya luapan Sungai Wingong di Kecamatan Sragi yang meluap ke sawah dan permukiman warga.
Editor: Ahmad Antoni