Banyak Klaster Covid-19 Pada Satuan Pendidikan, PTM di Pati Dihentikan

PATI, iNews.id – Pemkab Pati menghentikan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) menyusul banyaknya klaster penularan Covid-19 pada satuan pendidikan. Untuk sementara, pembelajaran dilaksanakan secara daring.
"Karena kasus Corona di Pati cenderung meningkat, maka diambil kebijakan menghentikan sementara pembelajaran tatap muka," kata Bupati Pati Haryanto, Jumat (11/2/2022).
Ia mengungkapkan, penghentian PTM mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA dan sederajat. Sebagai gantinya bisa menggelar PTM secara daring atau pembelajaran jarak jauh.
Keputusan tersebut sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Corona. Sebab hasil tes cepat antigen secara sampel di berbagai sekolah mulai tingkat SD, SMP, hingga SMA, ditemukan kasus siswa maupun guru yang terpapar Corona. Sementara mayoritas kasus yang ditemukan merupakan klaster keluarga.
Terkait keputusan tersebut, Pemkab Pati mengeluarkan Surat Edaran nomor 440/426 tertanggal 11 Februari 2022 tentang penghentian sementara pembelajaran tatap muka di seluruh sekolah.
Dalam surat itu disebutkan munculnya sejumlah klaster baru penularan Covid-19 pada satuan pendidikan di Kabupaten Pati juga menjadi salah satu dasar penghentian sementara PTM mulai Senin (14/2) hingga kondisi daerah dinyatakan aman.
Pemkab juga memfasilitasi siswa, guru, dan pengasuh yang diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 agar melaksanakan isolasi mandiri atau terpusat serta melakukan penelusuran kontak.
Masing-masing sekolah juga diminta melakukan sterilisasi perlengkapan, fasilitas dan ruang belajar peserta didik di lingkungan sekolah untuk menjaga lingkungan sekolah tetap aman serta melarang penyelenggaraan wisata sekolah.
Sementara itu dari data kasus Covid-19 di Pati, terdapat 247 kasus terkonfirmasi positif. Dari jumlah tersebut, 95 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan 152 orang menjalani isolasi.
Editor: Ary Wahyu Wibowo