Begini Rekayasa Lalu Lintas di Pasar Gede Solo saat Imlek
SOLO, iNews.id – Polresta Solo dan Dinas Perhubungan (Dishub) setempat membuat rekayasa arus lalu lintas di kawasan Pasar Gede selama perayaan Imlek. Rekayasa dilakukan hingga 16 Februari 2022 sejak pukul 18.30-21.00 WIB.
Perayaan Imlek menyita perhatian warga hingga berduyun-duyun ke kompleks Pasar Gede Solo saat malam. Kawasan ini telah dipasangi ribuan lampion.
Menyusul banyaknya warga yang datang, dibuat rekayasa arus lalu lintas selama kegiatan Imlek mulai Senin (31/01/2022). Rekayasa lalu lintas berlangsung sampai 16 Februari 2022 mulai pukul 18.30-21.00 WIB.
Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Adhitiyawarman Gautama mengatakan, penutupan arus dilakukan di Jalan Jenderal Sudirman sejak perempatan Bank Indonesia sampai simpang utara Pasar Gede. Sedangkan arus lalu lintas dari utara mulai Warung Pelem dialihkan ke Balong atau ke Sutan Syahrir.
“Penutupan juga dilakukan di kawasan Ketandan menuju Pasar Gede,” kata Adhitiyawarman Gautama.
Sementara dari arah selatan atau dari Gladak ke Jalan Jenderal Sudirman menuju Jalan Ronggowarsito. "Kawasan Pasar Gede hingga jembatan Pasar Gede hanya digunakan untuk para pejalan kaki," katanya.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, penutupan dan pengalihan arus lalu lintas serta penyiapan kantong parkir, dimaksudkan agar kegiatan masyarakat bisa berjalan aman, tertib dan lancar.
Selain itu juga tidak terjadi kemacetan dan kepadatan arus lalu di sekitar lokasi kegiatan. Tak kalah penting adalah mengantisipasi agar tidak terjadi kerumunan yang melanggar protokol kesehatan (prokes).
Sebab kerumunan berpotensi terhadap penyebaran Covid-19 secara masif. Masyarakat atau pengunjung diimbau selalu patuh prokes guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
"Seluruh mobil dinas Polresta Surakarta yang dilengkapi publik addres akan kami kerahkan untuk memberikan imbauan prokes, termasuk petugas yang akan membawa megaphone melaksanakan pengumuman prokes. Selain itu, kami juga akan melaksanakan pembagian masker gratis bagi masyarakat yang tidak membawa masker," ucapnya.
Dalam kegiatan pengamanan, Polresta Solo berkolaborasi dengan TNI, dan Satpol PP yang secara bergantian untuk menyampaikan pengumuman agar masyarakat mematuhi prokes. Pihaknya juga menerjunkan 350 personel untuk pengamanan selama perayaan Imlek.
Editor: Ary Wahyu Wibowo