Buka Atraksi Budaya di Solo, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo: Genjot Wisata Kearifan Lokal

SOLO, iNews.id - Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo membuka acara atraksi budaya prajurit keraton di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/11/2021). Kegiatan Kementerian Pariwisata ini sekaligus untuk mendorong wisata kearifan lokal.

Dalam kegiatan ini, Angela bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membuka langsung peluncuran atraksi budaya tersebut.

Baca Juga

Refleksi Sumpah Pemuda, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Ingatkan Anak Muda Lakukan Perubahan

Angela mengatakan, acara ini untuk mendongkrak pariwisata yang selama ini terdampak pandemi Covid-19. Atraksi budaya ini merupakan arahan dari Presiden dalam meningkatkan daya tarik pariwisata dengan cara mengedepankan kearifan lokal.

"Atraksi budaya ini merupakan arahan Presiden untuk mendorong kearifan lokal dalam menarik wisatawan lokal maupun internasional dari kekhasan daerah," ujar Angela, Sabtu (6/11/2021).

Baca Juga

Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Ungkap Strategi Pemulihan Pariwisata Pascapandemi, Salah Satunya Promosi

Keraton Solo yang diwakili KGPH Dipokusumo menyampaikan terima kasih dengan digelarnya acara atraksi budaya tersebut.

"Ini kehormatan kami semua Kementerian Pariwisawata menggelar acara atraksi budaya seperti ini," katanya.

Baca Juga

Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Dorong Peran Sociopreneur demi Pemerataan Ekonomi

Senada disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang menuturkan terima kasihnya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dia meminta maaf karena masih masa pandemi masyarakat belum bisa hadir.

Baca Juga

Peringati Hari Olahraga Nasional, Wamenparekraf Angela Dukung E-Sport Perkuat Ekosistem Ekonomi Kreatif Nasional

"Ini luas biasa sekali atas dukungan Keraton, Kementerian Pariwisata kami bisa melaunching atraksi wisata. Ini baru hari pertama dan kami harap menjadi trigger untuk pariwisata baru," ujar Gibran.

Rencananya event seperti ini akan terus dilakukan untuk mendongkrak pariwisata. Tentunya dengan menampilkan kearifan budaya lokal agar lebih dikenal secara nasional.