Bukannya Sembako, Keluarga Miskin di Purworejo Malah Diberi Masker dan Sabun

PURWOREJO, iNews.id - Dampak Covid-19 sangat dirasakan keluarga Yusron (33) warga Desa Hardimulyo, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng). Istri Yusron yang menjadi tulang punggung keluarga dipecat karena corona.
Yusron sudah tidak bekerja setelah terkena struk selama tujuh tahun lamanya. Istri Yusron, Siti Fatimah (28) bekerja sebagai asisten rumah tangga dipecat sang majikan di Yogyakarta. Siti sudah hampir dua bulan tidak bekerja.
Saat ini, dia dan dua anaknya pun harus makan nasi dengan garam saja. Anak Yusron yang pertamanya berusia delapan tahun sementara yang paling kecil berumur sembilan bulan.
Mirisnya, keluarga Yusron tidak masuk daftar keluarga miskin, padahal tempat yang dia tinggal kurang layak. Kehidupan yang serba kekurangan membuat tetangga dan sanak saudaranya sering membantu.
Bukannya sembako, dia justru hanya menerima bantuan masker dan sabun. Padahal saat ini keluarganya lebih membutuhkan makanan.
"Bantuan ada masker sama sabun. Harapannya ya ingin hidup lebih baik, gitu saja," ucap Yusron, Kamis (30/4/2020).
Yusron berharap pemerintah bisa memasukan keluarganya untuk mendapatkan bantuan. Apalagi dia masih memiliki bayi yang membutuhkan banyak gizi.
Sementara itu, Kepala Desa Hardimulyo Tumino mengaku dirinya baru menjabat sehingga tidak mengetahui kasus sebelumnya. Namun, dia sudah mengupayakan agar keluarga Yusron bisa masuk dalam penerima bantuan.
"Saya masih baru mas, masih satu tahun. Dalam pertimbangan saya nanti bagaimana mas Yusron bisa tercover bantuan kesehariannya," ucapnya.
Berita Lain Bisa Dibaca di Okezone.com: Melihat Kenekatan Pemudik Asal Semarang Bersembunyi di Balik Tumpukan Kerupuk
Editor: Nani Suherni