get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemerintah Akan Bentuk KIHT, Menkeu Purbaya: Kita Akan Ciptakan Tempat Bermain Lebih Fair 

Cek Gudang Tembakau saat Panen Raya, Ganjar: Kok Masih Kosong, Tolong Dipercepat Pembeliannya

Senin, 06 September 2021 - 10:49:00 WIB
Cek Gudang Tembakau saat Panen Raya, Ganjar: Kok Masih Kosong, Tolong Dipercepat Pembeliannya
Gubernur Ganjar Pranowo saat mengecek sejumlah gudang tembakau milik beberapa perusahaan rokok di Temanggung, Senin (6/9/2021). (foto: Istimewa)

"Momentumnya kan bagus, panen raya, cuaca bagus dan panennya juga sudah banter. Kalau pabrikan sudah menyerap, maka ekonomi masyarakat akan menggelinding. Ini penting karena saat ini lagi pandemi. Kalau ekonomi menggelinding, maka pemerintah juga akan terbantu," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Agus Parmuji membenarkan, petani tembakau saat ini sedang galau. Sebab saat panen raya tiba, serapan industri masih rendah.

"Maka kami senang dengan kedatangan pak Gubernur mengecek gudang tembakau ini, harapannya bisa mendongkrak percepatan pabrikan membeli tembakau petani. Semakin tinggi pabrikan menyerap tembakau, maka harga juga bisa semakin bagus," katanya.

Salah satu pengelola gudang tembakau PT Djarum, Arief membenarkan bahwa pembelian di gudangnya belum banyak. Sebab pembelian baru dimulai Jumat pekan lalu.

"Biasanya tiap panen kapasitas penyerapan kami sekitar 500 ton. Tapi kami pasti bantu petani dengan menyerap tembakau mereka, tentunya yang sesuai standar kami. Kami juga akan lakukan percepatan, sesuai perintah pak Ganjar," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan pimpinan Pt Gudang Garam Temanggung, Tjhin Tjong Giong mengatakan, pihaknya berencana membeli 10.000 ton tembakau dari petani pada musim panen kali ini. Pembelian sudah dilakukan dan dikebut sampai saat ini.

"Ya selain kebutuhan, kami juga ingin membantu petani. Kasihan petani kalau hasil panennya tidak segera terbeli," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut