Cuaca Ekstrem Mengintai, Warga Grobogan di Lereng Tebing dan Bantaran Sungai Diminta Waspada
JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan masyarakat waspada terhadap potensi bencana susulan di wilayah Grobogan, Jawa Tengah dan sekitarnya. Peringatan itu disampaikan, menyikapi informasi peringatan dini cuaca ekstrem dari Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyampaikan, BMKG memprediksi cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di wilayah Jateng hingga Senin (18/3/2024).
"Jika terjadi hujan dengan intensitas lebat hingga lebih dari satu jam dengan jarak pandang kurang dari 100 meter, masyarakat yang tinggal di lereng tebing maupun bantaran tanggul atau sungai agar mengevakuasi diri sementara ke tempat yang lebih aman," ucap Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu (16/3/2024).
Dia mengatakan, masyarakat bersama pemerintah daerah setempat juga diharapkan dapat bersinergi dalam upaya mengurangi dampak risiko bencana.
"Selalu ikuti perkembangan prakiraan cuaca setiap waktu dari BMKG dan tingkatkan koordinasi antara masyarakat dan instansi yang berwenang di daerah maupun pusat," katanya.
Sebagai bentuk upaya percepatan penanganan banjir di Grobogan dan sekitarnya khususnya wilayah pantura bagian tengah, BNPB bersama BMKG, BRIN, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, TNI dan unsur terkait lainnya tengah mengupayakan pelaksanaan Teknologi Mofidikasi Cuaca (TMC).
"Dimulai pada Sabtu (16/3/2024) hingga Rabu (20/3/2024) mendatang," ucapnya.
Editor: Kurnia Illahi