Debat Pilwalkot Solo, Gibran: Dengan Big Data, Bansos 100 Persen Tepat Sasaran

SOLO, iNews.id - Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menilai pentingnya big data dalam pemerintah kota (pemkot). Dengan big data, kebijakan terkait penyaluran bantuan sosial (bansos) akan tepat sasaran.
Gibran memaparkan, dengan big data semua kebijakan terkait penyaluran bantuan terdata dengan baik dan terpusat. "Kita harus menggunakan big data agar bansos 100 persen tepat sasaran," ujarnya dalam debat.
Debat perdana digelar di The Sunan Hotel, Solo, Jumat (6/11/2020). Keunggulan lainnya dengan big data, Gibran menuturkan, bisa digunakan untuk mendata penyakit warga Kota Solo.
"Untuk di Puskemas, kita bisa mengumpulkan data dari pasien. Setiap kelurahan, kecamatan ada berapa pasien yang memiliki penyakit yang sama," tuturnya.
Putra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengatakan, saat dirinya blusukan di beberapa wilayah menemukan banyak ibu-ibu yang memiliki penyakit yang sama.
Tema debat publik perdana yakni Membangun Surakarta sebagai Kota Budaya dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan yang Adil dan Merata di Era Digital.
KPU menunjuk tim penyusun materi debat publik, yakni Ismi Dwi Astuti (Dekan FISIP UNS), Sri Hastjarjo (Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNS/pengamat komunikasi politik), Ahmad Rifai (aktivis Kota Solo), Pamikatsih (aktivis disabilitas), Gunawan Setiawan (pengusaha batik Kauman).
Editor: Djibril Muhammad