get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Tikus Boyolali-Magelang Bisa Hemat Waktu Tempuh Hingga 45 Menit

Demi Hibur Anak-anak di Pengungsian, Polisi di Magelang Ini Rela Jadi Badut

Selasa, 10 November 2020 - 18:49:00 WIB
Demi Hibur Anak-anak di Pengungsian, Polisi di Magelang Ini Rela Jadi Badut
Anggota Polsek Mertoyudan, Polres Magelang Aipda Donny Sugiarto saat menghibur anak-anak lereng Merapi yang mengungsi di Desa Banyurojo. (Istimewa)

MAGELANG, iNews.id - Seorang anggota Polsek Mertoyudan, Polres Magelang Aipda Donny Sugiarto memiliki cara unik untuk menghibur anak-anak Desa Krinjing, Kecamatan Dukun yang mengungsi di tempat evakuasi akhir (TEA) Desa Banyurojo. Polisi ini rela menjadi badut untuk memberikan pelayanan trauma healing kepada mereka.

Dengan mengenakan kostum badut, Aipda Donny Sugiarto terlihat semangat saat mengajak anak-anak bermain berbagai permainan tradisional. Bahkan tidak merasa canggung saat bermain dengan mereka.

Ini dilakukannya agar anak-anak merasa senang dan betah saat berada di tempat pengungsian. "Anak-anak butuh bermain dan hiburan agar tidak bosan saat berada di tempat pengungsian. Karena itu, saya bersama beberapa mahasiswa UNIMMA melakukan trauma healing," kata Donny, Selasa (10/11/2020).

Dia mengatakan, selain hiburan, anak-anak juga membutuhkan edukasi untuk merangsang motorik mereka. Sehingga mereka bisa merasa senang dan tidak jenuh dengan kondisi yang sedang dialaminya. Menurut Donny, di TEA Balai Desa Deyangan ada 30 anak yang berusia antara 3 - 6 tahun. Anak-anak usia tersebut membutuhkan pendampingan agar tidak merasa asing dan bisa bersosialisasi serta bermain dengan bebas di tempat pengungsian.

"Untuk itu, kami akan melakukan trauma healing tiap dua hari sekali. Materi trauma healing macam-macam. Mulai dari permainan, edukasi hingga rohani. Dengan demikian anak-anak bisa merasa terhibur dan senang selama di pengungsian," ujar Bhabinkamtibmas Desa Donorejo, Mertoyudan ini.

Dia mengatakan, selama warga lereng Merapi masih mengungsi di tempat evakuasi akhir, dirinya akan terus keliling ke pos-pos evakuasi untuk memberikan pelayanan trauma healing. "Ini sudah menjadi tugas saya selaku anggota Polri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut