DIY Laporkan 3 Kasus Baru Pasien Positif Corona, 2 di Antaranya dari Gunungkidul

YOGYAKARTA, iNews.id – Data per Selasa (21/4/2020) kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta bertambah tiga sehingga totalnya 72 kasus. Tiga penambahan ini, dua di antaranya berasal dari Gunungkidul.

Juru Bicara Pemda DIY dalam Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih mengatakan, kondisi ketiga pasien dalam keadaan baik. Kasus penambahan ini merupakan pasien laki-laki (72) warga Gunungkidul, kasus 73 perempuan (73) warga Gunungkidul dan kasus 74 laki-laki (54) warga kota Yogyakarta. Meski sudah sampai kasus 74, namun ada 2 kasus ditarik ke daerah asal.

Baca Juga

Tak Ada Kasus Baru, Pasien Positif Corona di Sumsel Tetap 89 Orang

“Secara umum kondisi pasien positif baik dan sedang,” ucap Berty dalam siaran persnya, Selasa (21/4/2020).

Tim belum mendapatkan laporan dari Dinas Kesehatan Gunungkidul, terkait dua pasien yang positif. Apakah memiliki hubungan keluarga atau tidak. Namun dari informasi awal, telah dilakukan tracking dan ada kontak dengan penderita positif dalam kasus Covid-19 di Gunungkidul.

Baca Juga

Sri Sultan Minta Warga Gotong Royong Hadapi Covid-19 Tanpa Tunggu Komando

“Saat ini masih ada 35 pasien yang belum sembuh,” ujarnya.

Sementara, terdapat dua pasien Covid-19 dinyatakn sembuh. Totalnya 30 pasien sembuh sudah dipulangkan.

Baca Juga

Jelang PSBB, Warga Tegal Ramai-Ramai Gadaikan Emas hingga Elektronik

“Hari ini ada dua kasus yang sudah sembuh, total sudah ada 30,” kata

Dua pasien sembuh ini merupakan kasus 54, yaitu seorang laki-laki (56) warga Kota Yogyakarta dan kasus 61, perempuan (61) warga Sleman. Untuk menentukan kesembuhan, tim mendasarkan pada hasil uji lab, minimal negatif dua kali. Sementara ada satu pasien dalam pegawasan (PDP) perempuan (71) warga Sleman meninggal dunia. Hasil uji laboratorium masih dalam proses. Pasien ini memiliki riwayat diabetes militus dan gagal ginjal.

Sampai saat ini ada 688 pasien dalam pengawasan (PDP) di wilayah DIY. Sebanyak 135 masih menjalani perawatan. Dari 72 penderita 30 sudah dinyatakan sembuh dan ada 7 yang meninggal dunia. Sementara hasil negatif ada 400 orang dan 216 masih menunggu proses uji lab dengan 14 kasus kematian.

Editor: Nani Suherni