get app
inews
Aa Text
Read Next : Hujan Ekstrem Bakal Landa Jateng Sepekan ke Depan, Ini Imbauan BMKG

DPRD Jateng Kritisi Harga Gabah yang Selalu Anjlok saat Panen Raya

Jumat, 26 Maret 2021 - 20:56:00 WIB
DPRD Jateng Kritisi Harga Gabah yang Selalu Anjlok saat Panen Raya
Para narasumber saat Prime Topic MNC Trijaya FM bertema kebijakan pertanian untuk memperkuat swasembada beras di Jateng, Jumat (26/3/2021). (Istimewa)

Sementara menurut Kabid Sarpars Dinas Pertanian dan Perkebunan, Tri Susilarjo ketersediaan lahan di Jateng mencapai 1, 025 juta hektare. Untuk target tahun ini 10,17 juta ton gabah kering giling (GKG) atau sekitar 5,822 juta ton beras. Target itu naik dibanding tahun lalu yakni 9,48 juta ton GKG dan 5,428 juta ton beras.

Untuk mencapai itu maka dilakukan peningkatan penyediaan benih unggul, menjaga ketersediaan air, modernisasi pertanian. Sedangkan Guru Besar FEB Undip Prof Waridin mengatakan bahwa Jateng perlu mempertimbangkan penerapan teknologi pertanian. 

Saat ini produksi gabah per hektare nya kalah jauh dibanding Malaysia yang mencapai 9 ton. Sementara di Jateng masih berkisar 5,6 hingga 6 ton per hektare.

“Walau kesuburan tanah bagus, namun perlu pertimbangkan teknologi pertanian. Yang perlu diketahui juga, sebagian besar petani kita itu gurem, memiliki lahan kecil,” katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut