Fraksi PKB DPRD Jateng Komitmen Perjuangkan Aspirasi Masyarakat
SEMARANG, iNews.id – Penerapan e-planning yang telah dijalankan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah direspons positif kalangan anggota DPRD. Melalui sistem tersebut, pemprov dinilai mampu menghemat anggaran.
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Jawa Tengah M Henri Wicaksono mengatakan, F-PKB mendukung penuh sistem e-planning yang digerakkan pemprov.
Dia pun mengajak masyarakat di provinsi ini untuk menitipkan aspirasinya kepada anggota F-PKB yang ada di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
“Selama masa periode ini, alhamdulillah PKB melalui seluruh anggota fraksi kita, konsisten menyalurkan setiap aspirasi masyarakat di dapil masing-masing,” ujar Henri, Kamis (28/3/2019).
Menurut Henri, sejauh ini aspirasi masyarakat yang melalui anggota fraksi PKB, realisasinya sangat jelas. Atas dasar itu, manfaatnya sangat jelas bagi masyarakat. “Mulai dari bantuan infrastruktur, sarana dan prasarana yang dibutuhkan masyarakat,” ucapnya.
Henri menegaskan, selama ini Fraksi PKB DPRD Jawa Tengah berkomitmen menjalankan visi partai, yakni mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur secara lahir dan batin, material dan spiritual.
“Karena itu kita terus berusaha menyerap, menampung, merumuskan, menyampaikan, dan memperjuangkan aspirasi rakyat guna menegakkan hak-hak rakyat,” katanya.
Terpilihnya para anggota fraksi, kata Henri, merupakan sebuah amanat yang menjadi tantangan bagi para wakil rakyat untuk berbuat yang terbaik bagi umat, dan senantiasa memihak kepada pemberi amanat. “Karena itu, semuanya harus dijawab dengan bukti nyata,” katanya.
Dia mencontohkan, beberapa waktu lalu fraksinya memperjuangkan insentif kepada para ustaz pondok pesantren, guru madrasah diniah dan taman pendidikan Alquran (TPQ). Hasilnya, saat ini sudah ada perhatian dari pemerintah.
“Namun tentu kita tidak sekadar membawa aspirasi di bidang keagamaan. Bidang-bidang lain juga kita lakukan. Semuanya kita lakukan demi terwujudnya tatanan masyarakat beradab yang sejahtera lahir dan batin,” katanya.
Editor: Kastolani Marzuki