SOLO, iNews.id – Pemkot Solo akan menggandeng Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) untuk program pengentasan kemiskinan masyarakat. Pengentasan kemiskinan ditarget mencapai 100 persen melalui kerja sama tersebut.
"Targetnya pengentasan 100 persen dipercepat dengan adanya bantuan (dari Pemerintah UEA)," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Curi Kotak Amal di Masjid, Pria asal Sragen Ditangkap Polisi
Jika tanpa bantuan dari Pemerintah UEA, dirinya memperkirakan pengentasan kemiskinan bisa selesai sekitar tahun 2025-2026. Sedangkan dengan bantuan dari UEA, diharapkan program bisa selesai pada dua tahun ke depan.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini juga memastikan program tidak ada kaitannya dengan pemerintah pusat. Namun hanya sebatas Pemkot Solo dengan Pemerintah UEA.

Pemerintah Berencana Cabut PPKM, Ini Reaksi Gibran
Terkait dengan pengentasan kemiskinan, salah satu yang dilakukan pemerintah adalah dengan menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat miskin.

Muatan Truk Jatuh, 3 Mobil Tabrakan Beruntun di Tol Semarang-Solo
"Ini kemarin dapat bantuan 1.000 unit rumah juga. Ini dipercepat lagi, CSR swasta tetap jalan," katanya.
Sementara itu, dalam beberapa waktu ke depan pihaknya akan melakukan perjalanan dinas ke UEA dan akan melakukan presentasi terkait program pemerintah daerah.

Layanan Commuterline Yogya-Solo-Palur Ditambah 6 Perjalanan saat Nataru
Ia mengatakan, keperluan tersebut sebagai tindak lanjut pembicaraan yang pernah terjalin beberapa waktu lalu dengan Presiden UEA Mohamed Bin Zayed Al-Nahyan.
"Nanti ada bantuan-bantuan dari beliau-beliau. Untuk itu tadi, yang mangkrak-mangkrak. Akhir tahun saya selesaikan. Untuk yang dananya kurang saya carikan dulu," katanya.

Fenomena Siang Lebih Lama pada Desember, Ini Kata Pakar Astronomi
Editor: Ary Wahyu Wibowo













