Gunung Slamet Kembali Berstatus Aktif Normal setelah Sempat Siaga

PURWOKERTO, iNews.id - Gunung Slamet kini berubah status menjadi aktif normal, setelah sebelumnya berstatus Siaga. Perubahan status menjadi normal diumumkan dalam situs resmi Badan Geologi Kementerian ESDM, Selasa (1/8/2023).

Sebelumnya, dalam situs resminya pada Minggu (30/7/2023), status Gunung Slamet masih aktif normal. Namun pada Senin (31/7) langsung naik menjadi level III atau Siaga tanpa melewati level II atau Waspada.

Baca Juga

Gunung Slamet Berstatus Siaga, Pendaki Diimbau Tak Beraktivitas Radius 1 Km dari Kawah Puncak

Dalam laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Slamet, Luruh, menyebutkan bahwa telah terjadi 311 kali gempa embusan dengan amplitudo 3-5 mm, dan lama gempa 11-47 detik. Kemudian ada sekali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 0.5-1 mm, dominan 0.5 mm.

“Rekomendasi yang diberikan adalah masyarakat dan pendaki tidak berada atau beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah puncak Gunung Slamet,” kata Luruh dalam laporan tertulisnya dikutip dari iNewsPurwokerto.id.

Baca Juga

Kegembiraan Anak-anak Lereng Gunung Slamet Mandi di Sungai yang Airnya Jernih

Hingga berita ini diturunkan, status Gunung Slamet aktif normal dan belum meningkat menjadi Siaga seperti yang sebelumnya diumumkan Badan Geologi Kementerian ESDM dalam situs resminya.

Editor: Ahmad Antoni