get app
inews
Aa Text
Read Next : UISPP di UKSW, Ratusan Peneliti 39 Negara Telusuri Jejak Peradaban Nusantara

Harga Cabai di Salatiga Meroket, Diduga akibat Curah Hujan Tinggi

Senin, 30 Mei 2022 - 16:17:00 WIB
Harga Cabai di Salatiga Meroket, Diduga akibat Curah Hujan Tinggi
Salah seorang pedagang cabai di Pasar Blauran, Salatiga saat melayani pembeli, Senin (30/5/2022). Foto: Ist.

SALATIGA, iNews.id – Harga beberapa jenis cabai di Kota Salatiga mengalami kenaikkan. Hal itu diduga akibat tingginya curah hujan selama beberapa bulan belakangan. 

Saat ini, harga cabai rawit merah mencapai Rp50.000 per kilogram, atau naik Rp30.000 dari harga sebelumnya Rp20.000 per kilogram. Harga cabai merah keriting juga naik Rp20.000 dari harga sebelumnya Rp30.000 atau menjadi Rp50.000 per kilogram. 

Pedagang cabai di Pasar Blauran Salatiga Kusnanti mengatakan, tidak hanya cabai rawit merah dan cabai merah keriting yang mengalami kenaikkan harga. Cabai rawit putih harganya juga naik Rp20.000 dari harga sebelumnya Rp10.000.

"Sekarang harga cabai rawit putih saja Rp30.000 per kilogram. Padahal sebenarnya hanya Rp10.000 per kilogram," kata Kusnanti, Senin (30/5/2022).

Menurutnya, kenaikkan harga cabai disebabkan tingginya curah hujan selama beberapa bulan belakangan. Sehingga banyak tanaman cabai yang rusak dan petani gagal panen. 

"Curah hujan tinggi dan hama lalat buah mengakibatkan tanaman cabai rusak, sehingga petani banyak yang gagal panen. Akibatnya harga jadi naik," ujarnya.

Dia mengatakan, kenaikkan harga cabai tidak hanya dikeluhkan oleh pembeli. Pedagang juga mengeluh karena omzet turun dan potensi kerugian bertambah. 

Untuk menekan kerugian, pedagang memilah cabai yang mulai membusuk untuk dijual lagi dengan harga Rp25.000 per kilogram. 

"Sekarang cabai yang mulai membusuk saya kumpulkan untuk dijual lagi. Ini untuk menekan kerugian," ucapnya. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut