get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Tempat Wisata di Medan yang Wajib Dikunjungi untuk Rayakan Natal 2025!

Ibadah Natal di Semarang, Jemaat Luar Kota Wajib Ikuti Protokol Kesehatan Khusus

Minggu, 20 Desember 2020 - 09:44:00 WIB
Ibadah Natal di Semarang, Jemaat Luar Kota Wajib Ikuti Protokol Kesehatan Khusus
Uskup Agung Semarang Mgr.Robertus Rubiyamoko. (Antara)

SEMARANG, iNews.id - Keuskupan Agung Semarang akan memberlakukan protokol kesehatan khusus bagi jemaat tamu dari luar kota yang akan mengikuti ibadah Natal di wilayah keuskupan ini. Hal itu disampaikan Uskup Agung Semarang Mgr.Robertus Rubiyatmoko 

Menurutnya, panduan persiapan dan perayaan Natal 2020 dan pergantian Tahun 2021 sudah dibuat oleh Satgas Penanganan Dampak Covid-19 Keuskupan Agung Semarang.

Ia mengatakan, jemaat tamu dari luar kota yang akan mengikuti ibadah Natal dapat memperlihatkan surat hasil tes usap Covid-19 yang masih berlaku.

Dijelaskan, dalam surat edaran panduan pastoral di masa adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi Covid-19 diatur tentang antisipasi hadirnya umat dari daerah lain yang datang karena berlibur ke rumah keluarga atau saudara.

"Perlu dijalin kerja sama dengan keluarga-keluarga umat yang akan menerima tamu agar dikontrol dan dipastikan dalam keadaan sehat," kata Robertus Rubiyatmoko, Sabtu (19/12/2020). 

Aturan tersebut, kata dia, membuka kemungkinan jemaat dari luar kota untuk ikut dalam pelaksanaan ibadah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditentukan.

“Namun, jika paroki tidak membuka kesempatan bagi jemaat dari luar kota untuk hadir dalam ibadah, maka ketetapan tersebut tetap harus dihormati dan dipatuhi, demi kebaikan bersama,” ujarnya. Uskup memastikan penerapan protokol kesehatan ketat dalam seluruh rangkaian ibadah perayaan Natal.

Persyaratan usia jemaat antara 10 hingga 70 tahun serta tidak memiliki penyakit bawaan, menurut dia, menjadi ketentuan yang harus dilaksanakan.

Dalam panduan tersebut, lanjut dia, dijelaskan tentang jumlah jemaat yang akan mengikuti ibadah maksimal 50 persen dari kapasitas rumah ibadah yang akan melaksanakan Natal berjemaah atau kolektif.

Paroki-paroki, juga diimbau untuk tidak memasang tenda tambahan di sekitar gedung gereja dan diminta memaksimalkan kapasitas gedung rumah ibadah dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang berlaku.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut