Indikator Rusak, Lion Air JT 561 Rute Solo-Jakarta Gagal Terbang

SOLO, iNews.id – Pesawat Lion Air lagi-lagi gagal terbang. Kali ini, Lion Air rute Solo-Jakarta dengan nomor penerbangan JT 561 gagal terbang karena kerusakan indikator. Pesawat sebelumnya dijadwalkan berangkat dari Bandara Adi Soemarmo pada Jumat (16/11/2018) pukul 07.50 WIB.

“Lion Air ini dengan nomor penerbangan JT 561, gagal take off karena kerusakan mekanik, tepatnya kerusakan indikator,” kata Pejabat Humas Bandara Internasional Adi Soemarmo Danar Dewi di Solo, Jawa Tengah (Jateng).

Baca Juga

Lampu dan AC Lion Air Rute Jakarta-Yogya Mati, Begini Kronologinya

Dia mengatakan, dengan penundaan penerbangan tersebut, maka para penumpang terpaksa turun kembali dari pesawat. Namun semua penumpang sudah dialihkan ke penerbangan selanjutnya dengan operator yang sama.

"Total jumlah penumpang 102 orang, 100 di antaranya penumpang dewasa dan 2 penumpang anak-anak,” katanya.

Para penumpang diberangkatkan dengan penerbangan selanjutnya, yaitu Lion Air dengan nomor penerbangan JT 537. Meski demikian, lanjut dia, dari total penumpang tersebut, hanya 94 orang yang melanjutkan penerbangan.

Pesawat tepatnya berangkat dari Bandara Adi Soemarmo pada pukul 10.55 WIB. Sementara delapan penumpang lainnya membatalkan penerbangan.

Sementara itu, Station Manajer Lion Air Bandara Adi Soemarmo Aditya Yuda membenarkan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 561 gagal terbang, Jumat pagi tadi.

“Pesawat JT 561 ini memang sempat mengalami delay dan harus RTA (return to appron). Hal ini dikarenakan persoalan teknis yang terjadi pada pesawat. Saat ini pesawat sedang menjalani perbaikan,” katanya.

Dia menyebutkan, ada delapan penumpang yang memilih untuk tidak melanjutkan perjalanan. Meski demikian, penumpang lainnya tetap berangkat dengan nomor penerbangan yang berbeda.

Editor: Maria Christina