get app
inews
Aa Text
Read Next : Puluhan Warga Dilarikan ke RSUD Wongsonegoro, Diduga Keracunan Makanan Hajatan

Jalan Gombel Lama Semarang Tertutup Material Longsor, Arus Lalu Lintas Macet

Selasa, 23 Februari 2021 - 06:03:00 WIB
Jalan Gombel Lama Semarang Tertutup Material Longsor, Arus Lalu Lintas Macet
Jalan Gombel Lama Semarang tertutup tanah longsor setelah hujan deras mengguyur, Senin (22/2/2021) sore. (Okezone/Taufik Budi)

SEMARANG, iNews.id  – Jalan Gombel Lama Semarang Jawa Tengah tertutup tanah longsor setelah hujan deras mengguyur, Senin (22/2/2021) sore. Akibatnya, arus lalu lintas dari arah Ngesrep sempat macet total sembari menunggu material longsor dibersihkan petugas.

Tanah longsor bermula dari hujan deras yang mengguyur Kota Semarang sejak pukul 16.00 WIB. Satu jam kemudian, terjadi tanah longsor hingga menutup Jalan Gombel Lama, RT 6/5 Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit, mengatakan, longsor mengakibatkan arus lalu lintas di Jalan Setia Budi menuju Jalan Gombel Lama, macet total. Sejumlah anggota polisi diterjunkan ke lokasi untuk mengurangi kepadatan kendaraan.

“Akibat dari longsor ini, menyebabkan kemacetan di sepanjang Jalan Setia Budi yang menuju ke arah Jalan Gombel lama terjadi kemacetan. Sedangkan untuk arah sebaliknya dalam keadaan lancar,” jelas Sigit.

Ia mengatakan, material tanah longsor menutupi sebagian bahu Jalan Gombel Lama. “Longsor yang terjadi ini, seluas 10 meter dan ketinggian longsor kurang lebih 25 meter, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” katanya.

Menurutnya, hingga saat ini masih dilakukan pembersihan tanah longsor oleh petugas BPBD, Pemadam Kota Semarang, dan dibantu warga setempat. “Kita juga masih melakukan pengaturan lalu lintas bersama anggota Satlantas Polrestabes Semarang dan anggota Polsek Banyumanik,” ujarnya. 

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut