Jelang Pemilu 2024, Gambar Politisi Mulai Bertebaran di Kota Solo

SOLO, iNews.id – Gambar kader partai maupun politisi mulai bertebaran di Kota Solo meskipun pemilu baru akan berlangsung tahun 2024. Gambar baliho hingga spanduk mudah ditemui di sejumlah ruas jalan di Kota Bengawan. 

Baliho antara lain dapat dijumpai Jembatan Keris, Gilingan, Jalan Ahmad Yani, Jalan MT Haryono. 

Baca Juga

KAI Commuter Buka Pos Kesehatan di Stasiun Klaten, Ini Manfaatnya

Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengatakan, tahapan pemilu saat ini belum memasuki tahap pencalonan atau bahkan kampanye. 

Bedasarkan jadwal penyelenggaraan pemilu tahun 2024, tahapan kampanye baru akan diselenggarakan pada 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.

Baca Juga

3 Penjual Bahan Mercon Ditangkap Polisi di Salatiga saat COD

"Sekarang belum masuk tahapan pencalonan dan kampanye. Yang ada adalah sosialisasi peserta pemilu (partai politik)," kata Nurul Sutarti, Sabtu (1/4/2023).

Terkait dengan penindakan, Nurul menyebut kewenangan Pemkot Solo karena belum masuk ke tahapan pencalonan.

Baca Juga

Dramatis, Evakuasi Perempuan Tercebur Sumur 15 Meter di Magelang

"Kalau terkait identifikasi pelanggaran, itu nanti kewenangan Bawaslu," katanya. 

Baca Juga

Diterjang Angin Kencang, Tenda di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Roboh

Ketua Bawaslu Solo, Budi Wahyono mengatakan, pemasangan gambar-gambar tersebut tidak masuk dalam kategori alat peraga kampanye, sehingga tidak melanggar ketentuan pemilu sebagaimana yang diatur dalam ketentuan UU Nomor 7 Tahun 2017.

"Karena belum ada penetapan calon, maka baliho belum bisa dinyatakan sebagai alat peraga kampanye," ujarnya.

Terkait dengan narasi yang sedikit menyinggung pencalonan, Budi juga menegaskan bahwa tidak melanggar ketentuan kontestasi.

"Baliho lebih sebagai sarana sosialisasi (partai politik) dan tidak melanggar ketentuan yang ada," ucapnya. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo