Jemaah Haji Asal Jateng-DIY yang Meninggal di Tanah Suci Bertambah 6, Total Jadi 49 Orang

Sedangkan, Ngadijanto Guno Widjarjo, meninggal dunia, di RSAS, Jumat (30/6), pukul 17.37 WAS, karena Respiratory Disesases dan Paimah Mukaram Kasandikromo di Pemonfokan, Sabtu (1/7), pukul 07.30 WAS karena Shock Hypovolemic.
Keenam jemaah haji yang meninggal tersebut sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum Sharae Arab Saudi. Sehingga, jumlah total jamah meninggal asal Embarkasi Solo, sebanyak 49 orang di urutan kedua dari total secara nasional sebanyak 272 orang dan tertinggi asal Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 53 orang.
"Kabar duka jemaah haji meninggal itu, PPIH Embarkasi Solo menyampaikan ikut berduka cita sedalam-dalamnya. Kami kemudian melanjutkan kabar duka ke panitia daerah untuk diteruskan ke pihak keluarga jamaah," kata Gentur.
Sementara itu, PPIH Embarkasi Solo telah mempersiapkan penyambutan pemulangan jamaah haji kloter pertama Jateng dan DIY di Asrama Haji Donohudan Boyolali, mulai tanggal 5 Juli mendatang.
Jamaah haji kloter pertama Embarkasi Surakarta dijadwalkan diberangkatkan daroi Jedah Arab Saudi, pada Selasa (4/7), pukul 11.00 WAS dan diperkirakan akan tiba di Tanah Air atau Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, Rabu (5/7), pukul 04.10 WIB dengan penerbangan carteran Garuda Indonesia dengan no. penerbangan GIA 6202.
Editor: Ahmad Antoni