Jumlah Pengungsi Merapi di Desa Balerante Klaten Terus Bertambah

KLATEN, iNews.id - Jumlah pengungsi Gunung Merapi yang tinggal di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terus bertambah. Dari 240 orang, kini menjadi 272 orang pada Minggu (15/11/2020).
"Para pengungsi ini berasal dari empat dukuh, yaitu Dukuh Sambungrejo, Ngipiksari, Gondang, dan Sukorejo," kata Koordinator Pengungsi di Balerante Zainu di Balai Desa Balerante, Minggu (15/11/2020).
Menurutnya, empat dusun tersebut berada di kawasan rawan bencana (KRB) III, yaitu berjarak sekitar 5 kilometer (km) dari puncak gunung. Sedangkan untuk tempat evakuasi sementara salah satunya di Balai Desa Balerante yang berjarak sekitar 9 km dari puncak Gunung Merapi.
Dia mengatakan untuk evakuasi tersebut diutamakan bagi kelompok rentan, yaitu balita, lansia, ibu hamil, dan warga yang sedang sakit. Meski demikian, dikatakannya, ada beberapa warga yang sebetulnya tidak masuk kelompok rentan tetapi sudah ikut mengungsi karena merasa tidak nyaman dengan meningkatnya aktivitas Gunung Merapi.
Menurut dia, warga yang mengungsi ini jumlahnya baru sekitar 50 persen dari total jumlah jiwa yang tinggal di empat dusun tersebut. Dia mengatakan masih ada lebih dari 200 warga yang belum turun karena mengurusi ternak.
"Mereka masih merasa nyaman di atas, khususnya anak muda. Dari pengalaman 2010 (erupsi Gunung Merapi di tahun 2010), saat ini mereka lebih siap menghadapi. Ketika Merapi sudah mulai mengancam jiwa maka mereka akan segera turun," katanya.
Editor: Ahmad Antoni