Jumlah Warga Brebes Positif Corona Jadi 20 Orang, Riwayat Ikut Ijtima Ulama di Gowa

BREBES, iNews.id – Jumlah warga Brebes yang terkonfirmasi positif corona (Covid-19) bertambah menjadi 20 orang. Hal itu diketahui dari hasil rapid test terhadap puluhan alumni ijtima ulama di Gowa, Sulsel di RSUD Bumiayu, Selasa (21/4/2020).
Ke-20 pasien itu berasal dari warga Kecamatan Bantarkawung sebanyak 19 orang dan Salem satu orang. Mereka kini harus menjalani isolasi di RSUD Brebes dan RSUD Bumiayu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, dokter Sartono mengatakan, dari 57 jamaah peserta ijtima ulama dunia di Gowa asal Brebes, 20 orang di antaranya sudah dilakukan rapid test dan hasilnya positif corona.
“Yang baru terdata ikut ijtima ulama dunia di Gowa akhir Maret lalu itu 57 orang yang berasal dari enam kecamatan di Brebes. Dari hasil rapid test sejak Senin (20/4/2020) hingga Selasa (21/4/2020) sore, jumlah warga Brebes yang positif corona bertambah banyak. Total sekarang sudah 20 orang,” ungkapnya.
Dengan adanya 20 warga positi corona, Pemkab Brebes saat ini telah melakukan isolasi komunal di sejumlah desa di Kecamatan Bantarkawung dan Salem yakni, dengan menutup portal di sejumlah titik jalan akses dari desa menuju dukuh.
Sebelumnya, empat dari 38 warga Brebes yang mengikuti Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan dinyatakan positif corona setelah menjalani rapid test di RSUD Bumiayu, Senin (20/4/2020). Keempat pasien itu kemudian dirujuk ke RSUD Brebes untuk menjalani perawatan dan pemeriksaan swab.
Camat Bantarkawung, Eko Supriyanto mengatakan, empat warganya tersebut merupakan peserta jamaah pengajian Ijitima Ulama Dunia yang digelar di Gowa, Sulawesi Selatan akhir Maret 2020 lalu.
Editor: Kastolani Marzuki