Kasus Covid-19 Melonjak, 8 Ruas Jalan di Ibu Kota Jawa Tengah Ditutup

SEMARANG, iNews.id - Delapan ruas jalan yang tersebar di berbagai kecamatan di Kota Semarang ditutup. Penutupan ruas jalan di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah itu karena kasus Covid-19 yang masih tinggi.

"Penutupan ruas jalan didasarkan atas statistik daerah yang jumlah kasus Covid-nya tinggi," kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Jumat (18/6/2021).

Baca Juga

Kudus Kekurangan Tenaga Medis, Pasien Covid-19 Dirujuk ke Semarang

Kedelapan ruas jalan tersebut antara lain Jalan Imam Barjo, Jalan Gemah Raya, Jalan Letjen Soeprapto (kawasan Kota Lama), Jalan Ngesrep Timur, Jalan Klampisan Raya, Jalan Supriyadi, Jalan Suratmo, serta Jalan Lamper Tengah Raya.

Delapan ruas jalan itu masing-masing tersebar di Kecamatan Tembalang, Banyumanik, Semarang Selatan, Semarang Barat, Ngaliyan, dan Pedurungan.

Baca Juga

16 Pegawai Pengadilan Negeri Semarang Terpapar Covid-19, Seluruh Hakim WFH

Wali kota yang akrab disapa Hendi ini mengatakan ruas jalan yang ditutup mulai 18 Juni hingga 2 Juli 2021 tersebut sebagai.pengingat bahwa daerah tersebut angka kasus Covid-nya masih tinggi.

Baca Juga

Bahagianya Tunanetra Pembuat Besek di Kabupaten Semarang Dapat Bantuan RTLH

"Sebagai pengingat masyarakat kalau daerahnya sedang tidak normal. Kurangi mobilitas, boleh beraktivitas tapi protokol kesehatannya tetap dijaga," katanya.

Menurut Hendi, penutupan tidak dilakukan terhadap lebih banyak ruas jalan seperti saat awal pandemi pada tahun lalu.

Baca Juga

Petugas Reaktif Covid-19, Ratusan Napi Lapas Kedungpane Semarang Isolasi Mandiri

Namun demikian, lanjut dia, tidak menutup kemungkinan akan diambil kebijakan seperti pada saat awal pandemi dengan menutup banyak jalan utama di Kota Semarang jika kasus Covid-19  tak kunjung turun. 

Editor: Ahmad Antoni