Kecelakaan Maut Bus di Tol Pemalang, Ini Identitas 7 Korban Tewas

JAKARTA, iNews.id – Tujuh korban tewas dalam kecelakaan maut Bus Sudiro Tungga Jaya di Jalan Tol Pemalang KM 308 Jalur A Desa Saradan, Kecamatan/Kabupaten Pemalang sudah berhasil diidentifikasi, Minggu (11/7/2021).
Seluruh korban tewas hingga malam ini masih berada di dua rumah sakit. Selain menewaskan tujuh orang, kecelakaan maut tersebut juga mengakibatkan 21 orang lainnya luka-luka.
Kepala Cabang Utama PT Jasa Raharja Jateng, Jahja Joel Lami mengatakan, bagi korban meninggal dunia yang mempunyai ahli waris yang sah mendapat hak santunan kematian.
“Kepada masing-masing ahli waris korban sebesar Rp50 juta langsung secara cashless ke rekening ahli waris. Bagi korban luka-luka maka Jasa Raharja memberikan hak santunan perawatan kepada masing-masing korban sebesar maksimal Rp20 juta,” katanya.
Kecelakaan maut menewaskan tujuh orang terjadi di Jalan Tol Pemalang, KM 308 jalur A, Desa Saradan, Kecamatan/ Kabupaten Pemalang, Jawa tengah, Minggu (11/7/2021).
Bus Sudiro Tungga Jaya nopol AD 1626 Cu sarat penumpang menabrak truk boks nopol B 9281 SXR.
Kasatlantas Polres Pemalang, AKP Arfian Riski Dwi Wibowo mengatakan, kecelakaan maut itu berawal saat Bus PO Sudiro Tungga Jaya yang dikemudian Sigit Prasetyo melaju dari arah barat ke timru dengan kecepatan tinggi. Tiba di lokasi kejadian, bus menghindari truk boks nopol B 9281 SXR yang oleng ke kanan.
Namun karena jarak terlalu dekat, bus menabrak bagian belakang truk hingga oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan atau guadrill. Bus kemudian terguling di sisi kiri jalan.
“Bus terlalu kencang hingga hilang kendali lalu menabrak bagian belakang truk. Ada tujuh korban yang tewas,” katanya.
Berikut identitas tujuh korban tewas penumpang Bus Sudiro Tungga Jaya:
1. Sukardi (49) warga Perum Gardenia Sepatan Blok F, Kota Tangerang.
2. Pardi (45) warga Sabuk, Jatisono, Wonogiri Jateng.
3. Nursamsiah (44) warga Desa Jajar Tengah, Pasuruan, Jawa Timur.
4. Sumarto (61) warga Dukuh Lepok, Polokarto, Sukoharjo.
5. Parto Margono (55) warga Desa Jatioso, Karanganyar.
6. Indriyanto (28) warga Desa Tambakboyo, Kecamatan Tawangsari, Sukoharjo.
7. Joko Susilo (30) warga Desa Sempor, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri.
Editor: Kastolani Marzuki