get app
inews
Aa Text
Read Next : Rayakan Maulid Nabi, Warga Kaliwungu Kendal Gelar Tradisi Weh-Wehan

Kendal Gempar, Kapten KMP Kalibodri Ditemukan Meninggal saat Isolasi Mandiri di Hotel

Senin, 28 Juni 2021 - 16:30:00 WIB
Kendal Gempar, Kapten KMP Kalibodri Ditemukan Meninggal saat Isolasi Mandiri di Hotel
Petugas berpakaian APD mengevakuasi jenazah korban yang ditemukan meninggal di hotel Kaliwungu Kendal. (iNews/Eddie Prayitno)

KENDAL, iNews.id – Kapten KMP Kalibodri ditemukan meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di sebuah hotel di Jalan Arteri Kaliwungu Kendal, Senin (28/6/2021). Korban menjalani isolasi mandiri bersama empat ABK lainnya karena sejumlah rumah sakit dan tempat isolasi penuh.

Proses evakuasi korban dari dalam kamar dilakukan dengan menggunakan alat pelindung diri (APD). Korban dimasukan ke kantong jenazah untuk dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Soewondo Kendal.

Kejadian berawal saat temannya hendak mengantarkan makanan  untuk korban I Made Andri Darmawiyanto, warga Sidoarjo, Jawa Timur. Namun pintu kamar saat diketuk tidak dibukakan oleh korban.

Karena curiga tidak ada jawaban, temannya mencoba melihat dari jendela kamar hotel dan melihat korban terlentang.

Teman-teman korban kemudian meminta penjaga hotel untuk membuka pintu dengan kunci cadangan namun tidak berhasil. Akhirnya pintu kamar hotel didobrak dan korban sudah tergeletak meninggal dunia di atas kasur.

Menurut temannya, korban mengeluh batuk dan baru Minggu  (27/6) sore menginap di hotel karena hasil tes swab antigen reaktif dan diminta untuk isolasi mandiri. Di hotel Kaliwungu ini setidaknya ada empat anak buah kapal (ABK) Kalibodri yang menjalani isolasi mandiri karena positif Covid-19.

“Subuh (korban) masih batuk-batuk. Pagi ngantar nasi diketuk-ketuk nggak bangun, terus kita ramai-ramai menggedor nggak mau. Akhirnya lewat jendela belakang baru bisa, kita panggil teman lain sudah nggak ada,” kata Soim, teman korban. “Saat masuk (korban) sudah tergeletak di atas kasur,” katanya.

General Manager ASDP Cabang Jepara, Juwaid Abdullah mengatakan, korban mempunyai riwayat jantung dan sempat diminta untuk istirahat dulu. Kemungkinan korban kecapaian  karena menunggu kapal yang sedang menjalani perawatan di Semarang.

Hasil swab antigen korban memang reaktif dan pihak ASDP sudah mencoba mencarikan tempat isolasi di Semarang namun sudah penuh. Akhirnya merujuk ke hotel di Kaliwungu yang memungkinkan untuk isolasi mandiri bersama teman-temannya yang juga positif.

“Sudah lama dia (korban) penyakit jantung. Sebelum reaktif ini, beliau juga pernah kena Covid atau jantung. Setiap minggu kontrol ke dokter,” kata Juwaid.

“Minggu-minggu kemarin beliau sehat. Cuma dua hari yang lalu masih bisa telpunan sama kami. Menurunnya mungkin bukan karena Covid, komorbid utama itu jantungnya beliau. Hasil antigen cuma reaktif,” katanya.

Kapolsek Kaliwungu AKP Aryanindita Bagasatwika  mengatakan, pihaknya melakukan cek TKP dan sudah diperiksa petugas kesehatan puskesmas ada riwayat penyakit jantun.

Korban sudah mengalami gejala dan melakukan isolasi mandiri di hotel. Lebih lanjut akan diperiksa karena berdasarkan tes swab antigen menunjukan reaktif Covid-19.

“Jenazah sudah diperiksa dari Puskesmas Kaliwungu bahwa korban ada riwayat penyakit jantung. Dimungkinkan korban meninggal karena serangan jantung,” kata AKP Aryanindita.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut