get app
inews
Aa Text
Read Next : Cek Kantor DPRD Cirebon Usai Kericuhan, Wamendagri Minta Pemda Tunda Kegiatan Seremoni

Ketahuan Lewat Jalur Tikus Cirebon, Pemudik dari Jabodetabek Diminta Putar Balik

Rabu, 13 Mei 2020 - 10:45:00 WIB
Ketahuan Lewat Jalur Tikus Cirebon, Pemudik dari Jabodetabek Diminta Putar Balik
Pemudik lewat jalur tikus Cirebon menuju Jawa Tengah diminta putar balik, Rabu (13/5/2020). (Foto: iNews/Yunibar)

BREBES, iNews.id - Petugas gabungan dari dinas perhubungan dengan TNI-Porli melakukan penyekatan larangan mudik di sejumlah jalur tikus akses masuk Jawa Tengah (Jateng) di Kabupaten Brebes. Alih-alih menghindari penyekatan di ruas tol maupun jalur pantura, sejumlah pemudik dari Jabodetabek yang melalui jalur tikus justru diminta putar balik.

Petugas akhirnya melakukan penyekatan larangan mudik di jalur alternatif Ciledug-Ketanggungan di Jalan Raya Bojongsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Rabu (13/5/2020) pagi. Jalur ini merupakan jalan tikus yang menghubungkan perbatasan Jawa Barat dan Jateng melalui Ciledug, Kabupaten Cirebon menuju Ketanggungan, Kabupaten Brebes.

Para pemudik yang melintasi jalur tikus ini diduga ingin menghindari penyekatan kendaraan di ruas Tol Pejagan Pemalang maupun jalur pantura Losari. Para pemudik yang kedapatan melewati jalur alternatif ini terpaksa diputar balik petugas.

Kepala Seksi Lalu Lintas Dinas Perhubungan Provinsi Jateng Andi Kumoro mengatakan, sejumlah kendaraan berpelat Jabodetabek tujuan Jateng dan Jawa Timur diminta putar balik ke daerah asal. Hal ini berlaku hingga 31 Mei mendatang.

"Untuk pemudik tidak boleh ada, semuanya diminta putar balik yang mau masuk ke Jawa Tengah," kata Andi Kumoro, Rabu (13/5/2020).

Menurutnya, kendaraan pemudik yang melintasi jalur tikus kebanyakan mobil pribadi, travel dan sepeda motor. Penyekatan juga dilakukan di Jalan Raya Penanggapan, Kecamatan Banjarharjo untuk kendaraan dari arah Cibimbing, Kabupaten Kuningan yang akan masuk ke wilayah Jateng.

"Kami tidak ada pelonggaran bagi pemudik yang ingin masuk," ucapnya.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut