Ketatnya Seleksi di SMKN Jateng, Calon Siswa Jalani Tes Kesehatan, Psikotes hingga Visitasi
Perwakilan dari Lembaga Psikologi Cahaya Hati Kota Semarang selaku penyelenggara psikotes, Nurina mengatakan, psikotes bertujuan untuk memilih bibit terbaik yang akan menjadi siswa di SMKN Jateng.
"Yang diseleksi meliputi ketahanan mereka dalam mengerjakan tugas, kemampuan kognitif, dan juga motivasinya, serta gambaran umum kepribadiannya. Karena untuk menjadi siswa-siswi di SMKN Jateng di Semarang ini dibutuhkan indikator-indikator karakter tertentu yang nanti jadi bibit-bibit berprestasi," kata Nurina.
Seorang wali murid, Mutik (45) warga Desa Sumberagung, Bringin, Banjarejo, Blora, berharap putrinya bisa lolos tes dan diterima di SMKN Jateng. Dia sangat berharap anaknya bisa diterima di SMKN Jateng, supaya bisa belajar dengan gratis.
"Ya bisa senang dan bahagia. Karena (gratis) meringankan beban ekonomi keluarga kami. SMK niki gratis. Lare kula kepengen ngelanjutke sekolah ten kriki (anak saya ingin melanjutkan sekolah di sini)," ujarnya.
Seorang calon siswa, Muhammad Adnan Alkadafi (16) asal Desa Sriwungu, Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung berharap dirinya bisa diterima di SMKN Jateng Kota Semarang.
"Saya ingin membuat bangga orang tua bila saya sampai bisa diterima di SMKN Jateng ini," ucap Adnan ditemui saat tes kebugaran yang digelar pada sore hari.
Sebagai informasi, peserta didik baru yang lolos seleksi tahap III dan diterima akan diumumkan pada 16 Mei 2023. Sedangkan daftar ulang bagi peserta didik yang diterima diselenggarakan pada 23 Mei 2023. Selanjutnya, peserta didik tahun ajaran baru, mulai masuk asrama pada 17 Juli 2023.
Editor: Ahmad Antoni