Keutamaan Membaca Doa Akhir Tahun & Awal Tahun 1 Muharram 1442 Hijriah

Sebagaimana diketahui, bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang dimuliakan dalam Islam. Di bulan itu banyak peristiwa-peristiwa besar yang dialami para nabi.
Allah SWT berfirman dalam Alquran:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
Artinya: Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu,dan perangilah musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasannya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa. (QS. At Taubah: 36)
Dari Abu Hurairah yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw telah bersabda: "Sesungguhnya zaman telah berputar seperti keadaannya semula sejak hari Allah menciptakan langit dan bumi. Dan sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan Langit dan bumi diantaranya empat bulan haram (suci); tiga di antaranya berturut-turut, yaitu Zul Qadah, Zul Hijjah, dan Muharram, sedangkan lainnya ialah Rajab Mudar yang terletak di antara bulan Jumada dan bulan Syaban".
Imam suyuthi berkata dalam kitab al-jami' al-kabir mengatakan doa awal tahun diriwayatkan dari sabda Rasulullah SAW:
وقال السيوطي أيضا في الجامع الكبير:دعاء أول السنة عن رسول الله صلى الله عليه وسلم أنه قال:ما من عبد يصلي أول يوم من المحرم ركعتين يقرأ فيهما ما شاءفإذا فرغ من صلاته رفع يديه ثم قال:اللهم أنت الأبديُّ القديم وهذه سنةٌ جديدة أسألك فيها العصمةَ من الشيطانِ وأوليائه والعونَ على هذه النفسِ الأمّارةِ بالسوءوالاشتغالَ بما يقربني إليك وإلى رضاك يا كريم
"Tidak ada dari seorang hamba yang sholat di permulaan (awal) hari dari (bulan) Muharram dengan dua (2) rokaat yang membaca terhadap sesuatu yang dia kehendaki. kemudian ketika dia selesai dari sholat, dia mengangkat kedua tangannya kemudian berdoa.
Wallahu A'lam.
Editor: Kastolani Marzuki