Kisah Haru Persahabatan Soegiarno dengan Tentara Belanda yang Pernah Menyelamatkan Nyawanya
Setelah beberapa hari ditawan, Soegi pun dibebaskan, disuruh keluar markas untuk kembali ke masyarakat. Namun Soegi tak begitu saja mengiyakan. Berulang kali Arnold meminta Soegi pulang, namun Soegi tak mau karena takut itu hanya alasan untuk menembaknya dari belakang dan beralibi Soegi melarikan diri untuk ditembak. Akhirnya Arnold pun mengantar Soegi dengan mobil jeep diturunkan di sekitar pasar Ambarawa dan kemudian pulang.
Waktu telah berlalu belasan bahkan puluhan tahun. Soegi yang tinggal di Jalan Siliwangi No 468, tepatnya depan makam Belanda Kalibanteng Semarang tak sengaja bertemu dengan rombongan orang-orang Belanda yang sedang ziarah. Dengan spontan dia menggunakan kemampuannya berbahasa belanda untuk bercakap-cakap. Mereka, menurut Soegi, ada yang bekas tentara Belanda dan umumnya pernah bertugas di Semarang dan Ambarawa.
Editor: Ahmad Antoni