Klaim Sehat 100 Persen, Cabup Karanganyar Yakin Lolos Tes Kesehatan
SOLO, iNews.id - Bakal calon bupati (cabup) Karanganyar Juliyatmono mengaku tidak mengkhawatirkan hasil tes kesehatan yang dilakukan tim dokter RSUD Dr Moewardi, Solo.
Cabup petahana yang akan kembali bertarung pada pemilihan bupati (Pilbup) Karanganyar 2018 itu mengklaim dirinya 100 persen sehat fisik. "Saya supersehat, tidak ada kendala apa pun. Semuanya baik," katanya seusai mengikuti seluruh rangkaian tes kesehatan di RSUD Dr Moewardi Solo, Jumat (19/1/2018).
Meski demikian, petahan tersebut mengakui ada satu proses yang cukup menyita tenaga yaitu melakangkahkan kaki di alat treadmill untuk menguji kondisi fisik peserta pilkada tersebut.
Ungkapan senada dilontarkan calon wakil bupati Karanganyar, Rober Christanto. Dia mengaku lega setelah melewati proses tes kesehatan tersebut. "Meski saya belum tahu hasil pastinya, tetapi tadi dokter mengatakan semua bagus," katanya.
Begitu juga lawan Juliyatmono, yaitu Rohadi Widodo mengaku optimistis hasil tes kesehatan akan baik, mulai dari tes fisik hingga psikologi. "Sejauh ini tidak ada hambatan apapun, lari normal, detak jantung normal, saya yakin lolos mengikuti tes kesehatan ini," katanya.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Dr Moewardi Ikhwan Hamzah mengatakan pada Senin (22/1/2018) para dokter beserta dengan pihak terkait akan menelaah hasil tes kesehatan tersebut.
"Kami juga akan mengadakan rapat pleno yang melibatkan IDI RSUD dr Moewardi, BNN, dan Himpunan Psikolog Indonesia. Selanjutnya pada hari Selasa kami akan menyerahkan hasil tes kesehatan tersebut ke KPUD Kabupaten Karanganyar," katanya.
Sama seperti pada tes kesehatan yang dilakukan pasangan calon bupati dan wakil bupati daerah lain pada minggu lalu, dikatakannya, untuk tes kesehatan yang dilakukan kali ini mulai tes jantung, mata, mulut, hingga kejiwaan.
"Untuk dokter yang terlibat juga cukup banyak, yaitu dokter bedah, ortopedi, urologi, onkologi, Saraf, jantung, penyakit dalam, mata, gigi, mulut. Kami juga melakukan pemeriksaan darah dan urine," katanya.
Editor: Kastolani Marzuki