Korban Begal, Pria di Solo Pertahankan HP Pemberian Almarhumah Ibunya hingga Terseret

SOLO, iNews.id – Seorang karyawan warung sate di Kota Solo, Jawa Tengah menjadi korban begal. Kejadian tersebut, Sabtu (3/3/2024) dini hari.
Korban, bernama Raka berusia 23 tahun itu ditemukan terluka di kawasan Nonongan, Solo. Saat kejadian, dia sedang beristirahat di halte, tiba-tiba dua pria mendekatinya menggunakan satu sepeda motor.
Kedua pelaku kemudian menggeledah tas korban seolah-olah sedang menyelidiki sesuatu. Kemudian, mereka meminta tas korban dan mengobrak-abrik serta mengambil handphone (HP).
Pelaku yang mengaku sebagai seorang polisi memerintahkan korban push-up. Korban sempat nekat memegangi salah satu pelaku yang mencoba kabur demi mempertahankan HP-nya.
HP tersebut dibelikan oleh ibunya semasa hidup. Usaha kerasnya mempertahankan HP tersebut menyebabkan korban terseret sekitar 300 meter dan luka-luka di tubuh dan kaki.
“Saya berusaha mempertahankan smartphone yang ibu saya belikan,” ujar Raka.
Kini, korban masih terbaring di rumah hingga laluka-lukanya sembuh. Kasus pembegalan tersebut telah dilaporkan ke Polresta Surakarta.
Keluarga korban berharap para pelaku segera ditangkap dan diberi hukuman setimpal. Keluarga juga berharap HP korban dapat kembali.
“Setiap hari adik saya pulang dari kerja sore hingga malam,” kata Wisang Agus Supriyono, kakak korban.
Editor: Kurnia Illahi