get app
inews
Aa Text
Read Next : Ramai Mahasiswa Unnes Tewas Usai Demo, Polda Jateng Sebut karena Kecelakaan

Kritis Sebelum Tewas, Mahasiswa Unnes Sempat Mengigau: Ampun Pak Jangan Pukuli Saya Lagi

Rabu, 03 September 2025 - 15:36:00 WIB
Kritis Sebelum Tewas, Mahasiswa Unnes Sempat Mengigau: Ampun Pak Jangan Pukuli Saya Lagi
Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (Unnes), Iko Juliant Junior tewas dalam kondisi mengenaskan setelah mengikuti demonstrasi. (Foto: Wisnu Wardhana).

SEMARANG, iNews.id - Iko Juliant Junior, mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (Unnes) tewas usai mengikuti demonstrasi. Keluarga korban menilai ada kejanggalan atas kematian anaknya yang disebut polisi karena kecelakaan.

Saat kondisi Iko kritis dan penjalani perawatan di rumah sakit, sang ibu sempat mendengar anaknya mengingau. "Ampun Pak, Jangan Pukuli Saya Lagi”.

Iko sebelumnya berpamitan kepada ibunya untuk pergi ke kampus pada Sabtu (30/8/2025) sore. Kemudian, pada Minggu (31/8/2025)siang, dia justru diantar oleh personel Brimob ke rumah sakit dalam kondisi babak belur. 

Dokter menyatakan Iko mengalami kerusakan pada organ limpa dan pendarahan hebat. Meski sempat menjalani operasi, kondisinya terus memburuk hingga akhirnya dinyatakan tewas dunia pada Minggu sore.

Kuasa keluarga korban, Naufal Sebastian dari Ikatan Alumni Unnes Semarang mengatakan, akan terus menginvestigasi. “Kami akan terus melakukan investigasi dengan memeriksa saksi-saksi,” ujar Naufal.

Perbedaan keterangan antara polisi dan kondisi fisik korban menambah tanda tanya. Polisi menyebut kecelakaan terjadi di Jalan Dr. Cipto Semarang, sementara saksi menyatakan insiden terjadi di Jalan Veteran.

Saat kejadian, Iko tidak sendirian. Dia bersama temannya bernama Ilham yang kini masih dalam kondisi kritis dan mengalami trauma berat. Hingga kini, penyebab pasti kematian Iko Juliant Junior masih belum terungkap sepenuhnya.

Sementara itu, Polda Jateng mengklarifikasi, kematian Iko Julian Junior akibat kecelakaan di Jalan Veteran, Semarang pada Sabtu dini hari.

"Jadi benar pada Tanggal 30 Agustus 2025 pukul 03.05 WIB telah terjadi laka lantas di mana kendaraan Vario yang ditumpangi oleh Fiki dan Azis ditabrak dengan kecepatan tinggi oleh kendaraan Supra yang dkendarai oleh Iko dan Ilham," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto.

Menurutnya benturan keras menyebabkan keempat orang dari dua motor tersebut terluka. Bahkan, lanjut dia pengendara dan yang diboncengnya sempat terpental.

"AKibat tabrakan itu keempat pengendara terpelanting ke depan. Sesaat setelah peristiwa tersebut petugas di lapangan membawa para korban ke rumah sakit," ucapnya. 

Dia menyampaikan, masih menyelidiki kejadian tersebut. Satlantas Polresbes Semarang, kata dia masih mendalami untuk memastikan penyebab kecelakaan yang menewaskan Iko Juliant.

"Sekarang Fiki dan Azis sedang menjalani proses pemeriksaan di Satlantas Polrestabes Semarang," katanya.   

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut