Mampu Jaga Kedaulatan Pangan, 3 Petani Milenial Ini Bikin Ganjar Bangga
"Mereka berdaulat, bahkan produk alternatif, kita melihat banyak sekali pangan alternatif di Jawa Tengah," imbuh orang nomor satu di Jateng ini.
Hendi Nur Seto asal Desa/Kecamatan Bansari Temanggung, mengatakan, usahanya pertanian yang digelutinya memproduksi buah melon premium di greenhouse menggunakan sistem hidroponik. Dengan kapasitas 10.000 tanaman.
"Kalau lancar per minggu itu (produksi) 1-2 ton (per greenhouse). Total untuk 10 greenhouse itu 10-20 ton," kata Hendi.
Eko Tugiyono, petani asal Bandungan Kabupaten Semarang mengaku mendapatkan dukungan dari gubernur. Termasuk gubernur tadi menanyakan produk pertaniannya berupa tanaman aglonema.
"Omzet rata-rata per bulan Rp 50 juta-100 juta untuk kondisi saat ini," kata Eko. Keterangan petani asal Kertek Kabupaten Wonosobo, Untungno Widi Nugroho mengatakan usaha taninya memproduksi ubi madu.
"Produksinya 25-35 ton, kadang lebih. Karena target panen itu satu bulan tiga hektare. Itu harus," ujar Untungno.
Editor: Ahmad Antoni