Meriah, Karnaval Perayaan Hari Batik di Kliwonan Sragen
Desa Kliwonan memiliki banyak UMKM yang terlibat dalam produksi batik, dengan lebih dari 27 perajin batik di desa tersebut. Ini menjadi faktor penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat setempat, terutama dalam konteks pandemi Covid-19.
Kepala Desa Kliwonan, Aswanda, berharap penyelenggaraan Festival Karnaval Batik ini dapat meningkatkan reputasi desa sebagai kampung batik yang terkenal, khususnya dalam konteks wisata batik.
Camat Suratman mengatakan dukungan penuh pemerintah kecamatan terhadap penyelenggaraan Festival Karnaval Batik di Desa Kliwonan dalam rangka peringatan Hari Batik Nasional. “Hal ini mencerminkan perhatian dan apresiasi mereka terhadap budaya batik dan potensi wisata di desa,” katanya.
Desa Kliwonan dianggap sebagai desa wisata batik yang memiliki daya tarik khusus dalam hal produksi batik dan budaya batiknya. Hal ini menunjukkan upaya untuk mempromosikan warisan budaya lokal.
Editor: Ahmad Antoni