Mohon Perhatian, Jalan Alternatif Salatiga-Grobogan di Kedungjati Rusak Parah
GROBOGAN, iNews.id - Jalan alternatif Salatiga-Grobogan, tepatnya di daerah Kalikonang, Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati rusak parah. Kondisi ini membuat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.
Menurut Munir (26) warga Desa Ngombak mengatakan, jalan rusak akibat bahu jalan longsor. Bahkan sebagian jalan yang terbuat dari cor beton menggantung akibat tanah di bawahnya ambles akibat longsor.
"Jalan ini rusak setelah bahu jalan longsor. Tanah di bawah jalan tergerus longsor, sehingga jalan menggantung dan rawan terjadi kecelakaan.Sudah ada kendaraan yang mengalami kecelakaan saat melintasi jalan itu," kata Munir, Kamis (17/3/2022).
Meski demikian, hingga saat ini jalan belum ditutup. Jalan provinsi tersebut merupakan akses warga di daerah Grobogan dan sekitarnya untuk menuju Salatiga serta wilayah lainnya.
"Namun untuk kendaraan bermuatan berat, seperti truk pasir dan lainnya, lebih baik mencari jalan lain. Jangan memaksakan diri, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Dia berharap, pemerintah melalui instansi terkait segera melakukan penanganan agar jalan bisa kembali dilewati dengan aman dan nyaman. "Tolong, segera diperbaiki. Jalan ini merupakan akses perekonomian masyarakat dari berbagai daerah," ucapnya.
Hal senada diungkapkan salah seorang pengguna jalan, Andika (30) warga Blotongan, Salatiga. Jalan tersebut merupakan alternatif menuju daerah Grobogan, Kudus dan lainnya.
"Untuk berangkat kerja di Kudus, saya memilih melewati jalan alternatif tersebut karena jalur terdekat untuk menuju Purwodadi, Grobogan; Kudus, Blora dan daerah lainnya," katanya.
Dia meminta pemerintah segera memperbaiki jalan dengan konstruksi yang tepat. Sebab tanah di daerah tersebut labil, sehingga perbaikkan jalan harus benar-benar mempertimbangkan kondisi kontur tanah dan beban kendaraan yang melintas agar jalan tidak cepat rusak.
"Kondisi tanah labil dan banyak truk bermuatan berat yang melintas. Semestinya ini menjadi pertimbangan dalam memperbaiki jalan itu," ucapnya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo