Mudik Dilarang, Ribuan Awak Angkutan Umum Minta BLT ke Pemerintah
SEMARANG, iNews.id - Larangan mudik lebaran 2021 bakal berdampak pada sosial ekonomi awak angkutan umum. Atas dasar itu, awak angkutan umum di Kabupaten Semarang meminta bantuan langsung tunai (BLT) kepada pemerintah.
Ketua DPC Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Semarang Hadi Mustofa mengatakan, larangan mudik jelas berdampak pada awak angkutan umum. Untuk sementara waktu mereka tidak bisa bekerja dan tak memiliki penghasilan.
"Maka dari itu, kami minta pemerintah bisa memberikan BLT kepada awak angkutan umum. Dan kami berharap BLT bisa diberikan sebelum lebaran agar mereka bisa memenuhi kebutuhan dan merayakan lebaran seperti yang lain," kata Hadi, Rabu (31/3/2021).
Menurutnya, DPC Organda telah mengajukan usulan pemberian bantuan langsung tunai bagi awak angkutan umum kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang. Jumlah awak angkutan umum yang diusulkan mencapai sekitar 4.000 orang. "Kami berharap usulan bisa disetujui. Sebab mereka tidak memiliki mata pencaharian lain," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni