OP Minyak Goreng Digelar di Temanggung, Maksimal Pembelian 2 Liter
Jumat, 04 Maret 2022 - 22:24:00 WIB
Antara
Baca Juga
Protes Kebijakan ODOL, Ratusan Pengemudi Truk Gelar Aksi di Temanggung
Ia menyebutkan, harga minyak goreng kemasan di pasaran saat ini, berkisar Rp20.000 hingga Rp 21.000 per liter.
"Kami sekarang melakukan OP hanya dengan harga Rp14.000 per liter, namun pembeliannya kami atur supaya masyarakat bisa mendapatkannya dan untuk menghindari penimbunan," katanya.
Baca Juga
Longsor Terjang Temanggung, Akses Jalan Alternatif ke Semarang Putus
Ia menuturkan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, Pemkab Temanggung berupaya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.
"Kami berharap dengan operasi pasar tersebut harga minyak goreng segera berangsur stabil dan kebutuhan masyarakat segera terpenuhi, apalagi menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri," katanya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
2 bulan lalu
Kebakaran Hebat Pabrik Kerupuk di Pacitan, Api Dipicu Minyak Goreng yang Mendidih
Jateng
5 bulan lalu
Dramatis, Evakuasi Jenazah Pendaki Temanggung di Gunung Merbabu usai 5 Hari Hilang
Jatim
7 bulan lalu
Polda Jatim Selidiki 7 Perusahaan Kasus Minyakita, 1 Orang Ditetapkan Tersangka
Jabar
7 bulan lalu
Khawatir Dapat Masalah, Pedagang di Pasar Baru Kuningan Enggan Jual Minyakita
Jatim
7 bulan lalu
Heboh MinyaKita Tak Sesuai Takaran juga Ditemukan di Malang
Jabar
7 bulan lalu
Diduga Produksi Minyak Kita Ilegal, Pengusaha di Subang Ditangkap Polda Jabar
Berita Terkini
Jateng
6 jam lalu
5 Kuliner Malam Solo Legendaris yang Murah dan Patut Dicoba!
Jateng
10 jam lalu
Info BMKG Pusat Gempa Terkini 2 Menit yang Lalu M 2,8 Guncang Solo
Jateng
21 jam lalu
Cair Oktober! Ini 2 Cara Cek Bansos BNPT 2025 Rp600.000, Mudah Bisa lewat HP
Jateng
24 jam lalu
3 Jalur Alternatif ke Banyumas, Rute Favorit Pencinta Kuliner dan Wisata Alam
Jateng
1 hari lalu
3 Tempat Lari Malam di Purwokerto, Favorit Mahasiswa hingga Pekerja Kantoran
Jateng
1 hari lalu
Dinilai Bisa Turunkan Omzet, Komunitas Warteg Tolak Raperda Kawasan Tanpa Rokok