Pemda DIY Umumkan Kajari Bantul Sembuh dari Virus Corona

BANTUL, iNews.id – Setelah menjalani perawatan medis selama 20 hari, Kajari Bantul Zuhandi dinyatakan sembuh dari virus corona (Covid-19). Zuhandi merupakan pasien kasus ke-4 positif corona di DIY, sekaligus pertama di Bantul.
Zuhandi mengatakan, selama menjalani perawatan mentalnya tidak stabil. Dia khawatir menularkan karena awalnya dijenguk teman-teman dan keluarga.
"Mental saya naik turun. Karena itu (banyak dijenguk) menjadi kepikiran," kata Zuhandi kepada wartawan, Minggu (5/4/2020).
Menurutnya, kondisi mental berpengaruh terhadap kesembuhan Covid-19. Setelah sempat dinyatakan positif, hasil swab kedua sudah negatif. Namun kembali dites justru positif lagi. Setelah diminta tidak banyak pikiran, hasil swab terakhir dinyatakan negatif.
“Kemarin saya positif (terus) negatif dan positif lagi. Setelah mentalnya tertata saya baru bisa melewati ini semua,” ujarnya.
Zuhandi juga meminta maaf, karena banyak orang dan rekan-rekannya menjadi ODP dan harus melakukan isolasi mandiri, usai menjenguknya. Dia juga bersyukur, karena istri dan anak-anaknya dinyatakan negatif Covid-19.
“Begitu tahu, anak istri negatif dan teman-teman juga negatif, mental saya baik," ucapnya.
Selama menjalani masa perawatan, Zuhandi mengaku lebih banyak berdoa dan berzikir. Itu terus dilakukannya sembari berserah diri kepada sang pencipta, atas apa yang dia alami. Zuhandi mengaku, tidak tahu kapan dan dimana dia terpapar corona.
Juru bicara Pemda DIY dalam Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengatakan ada penambahan tiga pasien yang sembuh dari Corona setelah menjalani perawatan medis. Mereka adalah kasus ke-4 laki-laki warga Bantul, Kasus ke-9 bayi 4 bulan, warga Kulonprogo dan kasus 11 laki-lakai 50 tahun warga Gunungkidul.
“Kabar gembira ada tiga laki pasien positif sudah negatif dan dinyatakan sembuh,” kata Berty.
Editor: Nani Suherni