Pemkab Boyolali Bangun Pasar Ikan di Lahan Bekas Lapangan Sunggingan

BOYOLALI, iNews.id – Pemkab Boyolali akan membangun pasar ikan di lahan bekas lapangan Sunggingan. Pembangunan akan menelan anggaran sekitar Rp1,6 miliar.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Boyolali Lusia Dyah Suciati mengatakan, pembangunan pasar ikan dan kuliner serba ikan tahap pertama telah dimulai 16 April hingga 22 September 2023.
"Bangunannya dua lantai, menggunakan anggaran Rp1,6 miliar dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Lantai satu untuk kios pasar ikan segar. Lantai dua nanti untuk kuliner berbahan baku ikan," kata Lusia Dyah, Rabu (17/5/2023).
Bangunan pasar ikan, diprioritaskan untuk para pedagang yang belum memiliki lapak. Sedangkan pedagang yang sudah memiliki lapak, diperbolehkan di lapak masing-masing.
"Yang jelas menempati di sini diprioritaskan untuk para pedagang ikan yang ada, baik di Pasar Sunggingan maupun di Pasar Boyolali yang saat ini belum memperoleh lapak. Jadi ini, nanti khusus untuk pasar ikan dan kulinernya berbahan baku ikan," katanya.
Pasar Ikan Bersih Kabupaten Boyolali akan berdiri di atas lahan seluas 4.000 meter persegi yang dilengkapi area parkir, akses jalan dan penataan taman. Bangunan akan berdiri seluas 600 meter persegi.
Lantai pertama difungsikan sebagai lokasi jual beli ikan dengan luas 300 meter persegi yang dilengkapi 14 meja penjualan, satu kios ikan hias, lima kolam ikan, satu ruang pengelola, dua kamar mandi dan memiliki akses untuk kaum disabilitas.
Sedangkan lantai kedua dengan luas 300 meter persegi, difungsikan sebagai sarana kuliner berbagai olahan ikan. Lantai ini dilengkapi dengan enam lapak olahan langsung, satu lapak produk kemasan ikan, musala , area foodcourt, dua kamar mandi serta terdapat akses untuk kaum disabilitas.
Editor: Ary Wahyu Wibowo