Pemkot Solo Siapkan 3 Tempat Karantina Massal, Cukup untuk 1.000 Pemudik

SOLO, iNews.id - Pemerintah Kota Solo, Jawa Tengah menyiapkan tiga tempat khusus bagi para pemudik yang nekat pulang. Mereka akan dikarantina bersama di tempat-tempat tersebut selama 14 hari.

Ketiga tempat yang dipersiapkan untuk para pemudik yakni Graha Wisata, Ndalem Joyokusuman dan Ndalem Priyosuhartan. Satu lokasi akan disiapkan untuk perantau dari zona merah Covid-19.

Baca Juga

Sri Sultan HB X Berikan 5 Syarat bagi Perantau yang Mudik ke Yogyakarta

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menjelaskan, telah bekerja sama dengan pemangku kebijakan seperti terminal stasiun dan bandara di Solo. Para perantau itu akan dicek kesehatannya sebelum dikarantina.

"Pemudik itu orang dalam pemantauan (ODP) jadi akan kami karantina selama 14 hari," ujar Rudyatmo

Baca Juga

Jokowi Perintahkan Realokasi Anggaran, Ganjar Pranowo: Jateng Sudah Pak

Rudyatmo memastikan lokasi tersebut cukup untuk ditempati lebih dari 1.000 orang. Mulai dari tempat tidur, logistik hingga kebutuhan kesehatan juga akan disiapkan bagi pemudik yang dikarantina.

"Ya banyaklah, namanya karantina banyak orang. Tempat itukan bisa dipakai untuk pertemuan sampai 1.500," ujarnya.

Baca Juga

Ganjar Pranowo Sumringah Kabarkan Pasien Corona di Jateng Sembuh

Jika pemudik yang dikarantina sudah lewat 14 hari dan dinyatakan sehat mereka boleh pulang. Sementara, jika ditemukan pemudik yang sakit, maka akan masuk status pasien dalam pengawasan.

Sementara untuk pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, Pemkot Solo akan memantau melalui ketua RT/RW, lurah dan camat. Pemudik juga diimbau proaktif dengan melapor setelah sampai di kampung.

Editor: Nani Suherni