Penangguhan Penahanan Dikabulkan, 2 Tersangka Kecelakaan Bus di Guci Tegal Hirup Udara Bebas

TEGAL, iNews.id - Sopir dan kernet yang menjadi tersangka dalam kecelakaan bus peziarah terjun ke sungai di objek wisata Guci, Kabupaten Tegal bisa menghirup udara bebas, Selasa (23/5/2023). Polisi mengabulkan penangguhan penahanan keduanya dengan jaminan pihak keluarga. 

Sopir bus Romyani (56) dan kernetnya Andre Yulianto (44) keluar dari ruang pemeriksaan Satreskrim Polres Tegal dengan dijemput keluarga. Turut mendampingi perwakilan perusahaan dan kuasa hukumnya dari tim Hotman 911. 

Baca Juga

32 Biksu Thudong Disambut Meriah Ratusan Umat Buddha dan Atraksi Barongsai di Tegal

Kasi Humas Polres Tegal Ipda Untung Heru Santoso mengatakan, penangguhan penahanan berdasar surat permohonan dari keluarga tersangka melalui kuasa hukumnya. 

“Atas pertimbangan penyidik, yang bersangkutan kooperatif dan tidak berbelit selama proses penyidikan,” kata Untung Heru Santoso. 

Baca Juga

Daftar 6 SMA Terbaik di Tegal, Lengkap dengan Peringkat Nasional dan Provinsi

Tim Hotman 911 menyampaikan, pihak keluarga menjadi penjamin atas penangguhan penahanan kedua tersangka. 

Baca Juga

Kecelakaan di Jalur Pantura Tegal, Mobil Angkut Ratusan Telur Ayam Tabrak Pohon

“Kami menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu upaya penangguhan penahanan,” kata tersangka sopir bus, Romyani. 

Kasus kecelakaan tunggal bus peziarah meluncur terjun ke sungai di objek wisata Guci terjadi 7 Mei 2023. Saat kejadian, di dalam bus ada 37 orang. Peristiwa mengakibatkan dua orang di antaranya meninggal dunia. 

Baca Juga

Jadi Calon Jemaah Haji Tertua dari Kota Tegal, Suwarsih Bersemangat Berangkat ke Tanah Suci

Polisi menetapkan sopir dan kernet bus sebagai tersangka karena dinilai lalai yang mengakibatkan orang meninggal dunia. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo