get app
inews
Aa Text
Read Next : Digerebek Polisi, Perempuan di Pekanbaru Nekat Masukkan Sabu dalam Kemaluan

Pengakuan Perempuan Perekam Bocil Pamer Kemaluan: Saya Tak Sengaja, Spontan Saja

Selasa, 10 Mei 2022 - 20:58:00 WIB
Pengakuan Perempuan Perekam Bocil Pamer Kemaluan: Saya Tak Sengaja, Spontan Saja
ES, perempuan perekam bocil pamer kemaluan di GOR Goentoer Darjono Purbalingga. (Ist)

PURBALINGGA, iNews.id - Perekam video anak kecil atau bocil yang pamerkan kemaluan (alat vital) di GOR Goentoer Darjono Purbalingga mengungkap cerita di balik pengambilan video tersebut. Ternyata mereka sama sekali tak menyangka ada kejadian tersebut.

Dua perempuan yang dipameri kemaluan bocil tersebut adalah US (34) dan ES (35). Keduanya sebetulnya tengah berolahraga di GOR Goentoer Darjono. Pada saat salah satu dari keduanya mengambil video saat berolahraga, tiba-tiba disamperi sama seorang anak yang kemudian membuka celananya.

Ternyata dia memamerkan alat kelaminya. Itu diikuti oleh kedua adiknya. Para pelakunya adalah sebut saja A berusia 6 tahun, kemudian B (4) dan C (3). 

“Saya sama sekali tidak sengaja kalau tiba-tiba ada anak yang membuka celananya. Padahal, saya tengah memvideokan teman saya yang tengah olahraga. Spontan saja, saya bilang kalau itu saru,” ungkap ES dikutip dari iNewsPurwokerto.id. 

Dia juga meminta maaf, karena telah mengunggah ke WA dan membuat kegaduhan di tengah masyarakat. “Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya dan tidak melakukan perbuatan serupa,” ungkapnya saat konferensi pers di Pos Pam Alun-alun Purbalingga didampingi Kapolres Purbalingga AKBP Era Johny Kurniawan.

Menurutnya, video yang tersebar luas tersebut, berdurasi 30 detik. Namun video aslinya yang utuh, berdurasi 43 detik. Pada 13 detik selanjutnya, dua perempuan itu berbalik arah jogging. Namun si anak mengikuti, masih sambil menunjukkan alat vitalnya. “Video itu awalnya cuma diunggah di status WhatsApp,” katanya.

Polisi tidak mempersoalkan tindakan keduanya, karena pemilik video tak menduga unggahannya bakal berdampak seluas ini. Kasus tersebut akhirnya dinyatakan selesai, dengan permintaan maaf keduanya. “Anak-anak tersebut bukan kategori eksibisionisme, melainkan kenakalan anak-anak,” kata Kapolres. 

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut