Pengolahan Sumur Minyak Tradisional di Blora Meningkat saat Pandemi
BLORA, iNews.id – Hasil pengolahan sumur minyak tradisional di Desa Ledok, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora meningkat saat pandemi Covid-19. Jumlah sumur minyak yang beroperasi mencapai 132 titik.
Pengawas dan HSE pengolahan sumur minyak tradisional Desa Ledok, Supriyanto mengatakan, terdapat 196 titik sumur minyak yang pengolahannya oleh Blora Patra Energy (BPE) dan operasional di lapangan bekerja sama dengan Perkumpulan Penambang Minyak Sumur Timba Ledok (PPMSTL).
"Di masa pandemi hasilnya meningkat. Terdapat 196 titik, dan yang beroperasi ada 132 titik. Hasilnya per hari bisa mencapai kurang lebih 25-30 ton minyak mentah," kata Supriyato, Selasa (31/8/2021).
Dalam satu sumur terdapat dua karyawan, satu sebagai operator mesin, dan satu lainnya sebagai pengendali timba. Jika 132 titik sumur beroperasi, maka terdapat 264 karyawan yang bekerja. Dengan demikian, berdampak terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Ledok.
Selama pandemi, operasional tetap jalan dengan menerapkan protokol kesehatan kepada para pekerjanya.
"Keamanan kerja sangat penting, helm, sarung tangan sepatu safety selalu kami ingatkan. Apalagi di masa pandemi, kami ikuti anjuran pemerintah dengan memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak," ucapnya.
Editor: Ary Wahyu Wibowo