Pimpin Apel, Dankodiklatal Letjen Marinir Suhartono Singgung Potensi Kekuatan Besar Indonesia

PEKALONGAN, iNews.id - Keragaman di Indonesia yang disatukan dinilai akan menjadi kekuatan luar biasa. Kekuatan tersebut untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pernyataa itu disampaikan Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Suhartono saat memimpin apel Merah Putih dan Ikrar NKRI di Lapangan Mataram Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (29/10/2022).

Baca Juga

Jaga Selat Malaka, Batalyon Infanteri 10 Marinir Miliki 1 Peleton Tempur Khusus

"Masyarakat bangsa kita ini terdiri atas berbagai macam elemen, bangsa kita ini bangsa majemuk yang memiliki beragam suku, ras, budaya, agama, dan keragaman lainnya semua ada di tanah air kita," ujar Suhartono.

Dia menuturkan, perbedaan yang ada tidak menjadi suatu yang melemahkan. Namun, kata dia justru menjadi potensi kekuatan besar untuk menjaga keutuhan NKRI.

Baca Juga

Prajurit Marinir Terlibat Pertempuran Jarak Dekat di Surabaya

Pada kesempatan itu dia juga bersyukur atas penyelenggaraan kegiatan apel Merah Putih dan Ikrar NKRI dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Pekalongan.

Melalui kegiatan ini, lanjut dia masyarakat dari berbagai elemen dapat bersatu mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia.

"Apel Merah Putih dan Ikrar NKRI ini diharapkan perbedaan tidak menjadi suatu yang melemahkan, tetapi justru menjadi sebuah potensi kekuatan besar seperti perjuangan zaman dahulu oleh para pemuda yang menyatukan diri sepakat bersatu menuju kemerdekaan Indonesia," katanya.

Dia menuturkan, saat ini bangsa Indonesia sudah merdeka sehingga sudah seyogianya para pemuda makin memiliki semangat berjuang membangun dan menjaga keutuhan NKRI.

"Para pemuda menjadi tulang punggung bangsa untuk menuju kejayaan Indonesia. Oleh karena itu, saya mengimbau seluruh elemen masyarakat bersatu padu, gotong royong, saling menghormati, dan toleransi satu dengan lain," tuturnya.

Editor: Kurnia Illahi