get app
inews
Aa Text
Read Next : Pria di Padang Pariaman Bunuh Ipar, Motif Sakit Hati gegara Anaknya Dicabuli

Pulang dari Tambang, Pria ini Bacok Balita hingga Tewas di Temanggung

Selasa, 13 November 2018 - 07:48:00 WIB
Pulang dari Tambang, Pria ini Bacok Balita hingga Tewas di Temanggung
Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

TEMANGGUNG, iNews.id – Kasus penganiayaan dengan senjata tajam (sajam) terjadi di Desa Gandon, Kecamatan Kaloran, Temanggung Jawa Tengah (Jateng), Senin (12/11/2018). Seorang pemuda setempat membantai tiga tetangganya dengan sebilah parah hingga menyebabkan seorang balita tewas sedangkan ibunya dan satu warga lain mengalami luka terbuka.

Informasi yang dirangkum, pelaku penganiayaan yakni Sunaryo alias Yoyok (26). Sementara ketiga korban Kholisatun Mafruroh (23) dan anaknya RNA (3), serta Atik Ernawati (31). Belum diketahui motif penyerangan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Temanggung AKP Dwi Hariyadi menceritakan, kronologi berawal saat Yoyok yang sehari-hari bekerja sebagai penambang pasir di kawasan Merapi dikabarkan kondisinya linglung dan diajak pulang ke Temanggung.

Sebelum sampai di Temanggung, Yoyok diperiksa ke dokter jiwa, namun tidak mau disuntik dan tidak mau minum obat. Dia kemudian langsung masuk mobil. Sesampainya di rumah, Yoyok mulai berteriak-teriak kemudian lari ke dapur dan mengambil golok, setelah itu mengejar ibunya Warsi dan anaknya Danu. Namun Warsi dan Danu berhasil melarikan diri.

Kemudian Yoyok lari ke arah rumah Kholisatun, yang saat itu sedang duduk di depan rumah dengan anaknya. Tanpa basa basi, Yoyok langsung membacok keduanya dan pergi menggunakan sepeda motor milik Tri Vidayani. Saat itu Tri lari ketakutan, selanjutnya Yoyok membacok korban ketiga yakni Atik dan pergi.

Warga yang mengetahui peristiwa itu langsung melaporkan kejadian ke piket Koramil dan Polsek Kaloran, Anggota polsek selanjutnya melakukan pengejaran terhadap pelaku dan tertangkap di Dusun Tambor, Desa Gandon dengan menabrakkan mobil ke pelaku dan langsung diamankan ke Polres Temanggung.

"Motif pembacokan belum diketahui dan kejadian tersebut sudah dalam penanganan Polres Temanggung," katanya.

Jenazah balita RNA dibawa ke kamar mayat RSUD Djojonegoro Temanggung untuk diautopsi guna penyelidikan polisi. Sementara ibunya, Khalisatun yang menderita luka parah di leher dan Atik Irnawati masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut